Jubir Kemenkes Sebut Perlu Kerja Sama Masyarakat dan Pemerintah Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19
Syahril menegaskan bahwa untuk menghadapi pandemi Covid-19, maka dibutuhkan kerjasama. Baik dari masyarakat mau pun pemerintah.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril menegaskan bahwa untuk menghadapi pandemi Covid-19, maka dibutuhkan kerjasama. Baik dari masyarakat mau pun pemerintah.
"Ada yang harus kita lakukan yaitu melakukan mencegah penularan dan mengendalikan. Kalau orang sudah kena gak apa apa. Kita kendalikan dia tidak berat dan tidak masuk rumah sakit," ungkapnya pada webinar, Selasa (5/7/2022).
Bahkan perlu juga menurunkan angka kematian.
Upaya-upaya di atasi merupakan bentuk pengendalian.
Kemudian untuk pencegahan, ia pun menyampaikan jika semua orang harus menjalankan protokol kesehatan.
"Apa lagi Wakil Presiden, pak Ma'aruf Amin juga mengatakan. Nah itu bentuk adaptasi sebetulnya. Jangan dibuat suatu polemik. Sekarang dibuka tapi ditutup. Tidak apa apa itu kan itu untuk kesehatan kita," kata Syahril lagi.
Baca juga: Vaksin Booster Covid-19 Sudah Diterima 51 Juta Orang, Bakal Jadi Syarat Perjalanan dan Masuk Mal
Sedangkan dari aspek pemerintah, perlu melakukan banyak kesiapan. Mulai dari testing dan treacing. Kemudian terkait kesiapan rumah sakit, Syahril menyebutkan jika Menteri Kesehatan sudah membuat edaran.
"Terutama di Jakarta untuk waspada. Andai terjadi lonjakan dan harus dirawat kita sudah siap. Wisma atlit, saya kira sudah bagus," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.