Kemendikbudristek: 192 Ribu Sekolah Telah Menerapkan Kurikulum Merdeka
Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek, Muhammad Hasbi mengungkapkan semakin banyak sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek, Muhammad Hasbi mengungkapkan semakin banyak sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka.
Hasbi mengatakan saat ini sudah 192 ribu sekolah yang menjalankan Kurikulum Merdeka.
"Pada tahun ajaran baru ini nantinya kurang lebih ada 192 ribu yang melaksanakan Kurikulum Merdeka," kata Hasbi dalam Rakornas Pengawasan PPDB KPAI secara daring, Kamis (14/7/2022).
Sebanyak 10 ribu sekolah di antaranya, kata Hasbi, merupakan sekolah penggerak.
Sementara 142 ribu sisanya merupakan satuan pendidikan yang melakasanakan Kurikulum Merdeka secara mandiri.
Sebelumnya pada tahun 2021, baru ada 2.500 sekolah penggerak dan 900 SMK pusat keunggulan yang menjalankan Kurikulum Merdeka.
"Hal ini diharapkan mampu meningkatkan potensi peserta didik, dan diharapkan terbangun karakter yang kuat dari para siswa kita untuk mememunculkan profil pelajar pancasila," kata Hasbi.
Baca juga: Kemendikbudristek Minta Guru Lakukan Asesmen Awal Sebelum Terapkan Kurikulum Merdeka
Kurikulum Merdeka ini, kata Hasbi, akan memberikan ekosistem yang luas kepada dunia pendidikan.
Terutama bagi guru untuk mengembangkan strategi dan pendekatan dalam pelaksanaan pembelajaran.
Kemendikbudristek bakal menjadikan Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum nasional pada tahun 2024.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.