Mantap Songsong Pemilu 2024, PRIMA Akan Mendaftar ke KPU pada 1 Agustus 2022
Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) akan mendaftar sebagai calon peserta Pemilu 2024 pada 1 Agustus 2022.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) akan mendaftar sebagai calon peserta Pemilu 2024 pada 1 Agustus 2022.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan membuka pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 pada 1-14 Agustus 2022 mendatang.
Wakil Ketua Umum PRIMA Alif Kamal saat ini Sekretariat Nasional PRIMA masih bekerja untuk membenahi kelengkapan administrasi.
“Tim Sekretariat Nasional PRIMA terus bekerja keras untuk membenahi kelengkapan administrasi menjelang dbukanya pendaftaran partai politik tanggal 1 Agustus besok,” ujar Alif dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (13/7/2022).
Alif mengatakan, dalam rangka mengkonsolidasikan segala kekuatan dan mempersiapkan tahapan pendaftaran parpol, PRIMA akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) II.
Baca juga: Bawaslu Beri Sejumlah Catatan Kepada KPU Jelang Pendaftaran Partai Politik Peserta Pemilu 2024
“PRIMA juga akan melaksanakan Rapimnas tanggal 31 Juli 2022 sebagai pra kondisi sebelum daftar ke KPU,” ujarnya.
Alif mengungkapkan bahwa salah satu pembahasan dalam agenda Rapimnas II ini adalah penguatan struktur partai dalam menghadapi verifikasi faktual setelah tahapan verifikasi administrasi selesai.
Ia optimis PRIMA mampu melewati proses verifikasi administrasi maupun verifikasi faktual.
Baca juga: Jadwal dan Tahapan Pemilu 2024: Pemungutan Suara Dijadwalkan 14 Februari 2024
“Kami optimis bisa melewat proses verifikasi KPU dan menjadi peserta Pemilu 2024 mendatang,” kata dia.
Alif juga menuturkan, dalam Rapimnas II PRIMA juga akan membahas perkembangan situasi nasional terkini, salah satunya terkait kenaikan harga kebutuhan pokok.
Menurut dia, kenaikan harga kebutuhan pokok sangat membebani kehidupan masyarakat biasa.
Sebelumnya, rakyat sudah menjerit akibat Covid-19 dan saat ini kehidupannya harus tertekan dengan naiknya harga-harga kebutuhan pokok.
“PRIMA dengan tagline ‘Partainya Rakyat Biasa’ akan khusus membicarakan soal kenaikan harga kebutuhan pokok ini,” ujarnya.