Situasi Terkini Lokasi Baku Tembak 2 Anggota Polri, Garis Polisi Terpasang di Luar Rumah Ferdy Sambo
Rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan masih dipasangi garis polisi setelah insiden baku tembak.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan masih dipasangi garis polisi setelah insiden baku tembak yang terjadi di sana pada Jumat (8/7/2022) lalu.
Garis polisi tersebut terpasang di bagian luar rumah sehingga garis polisi tersebut tampak dengan jelas dari luar rumah pada Minggu (17/7/2022) siang.
Kondisi tersebut berbeda dengan pantauan Tribunnews.com di lokasi pada Jumat (15/7/2022) sekira pukul 14.40 WIB di mana garis polisi itu terpasang di bagian dalam rumah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, belum diketahui sejak kapan garis polisi tersebut dipasang di bagian luar rumah.
"Tidak tahu, saya datang sudah dipasang," kata petugas keamanan di sekitar lokasi.
Meski dari luar rumah terlihat satu ruangan dengan lampu yang masih menyala, namun tidak tampak ada aktivitas di dalam rumah pada Minggu (17/7/2022) siang.
Sementara itu, lingkungan sekitar rumah juga tampak sepi dari aktivitas warga.
Hanya tampak segelintir orang yang lalu lalang di sekitar rumah menggunakan sepeda motor atau mobil.
Untuk diketahui, Kepolisian RI mengungkap alasan Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J ditembak mati oleh Bharada E di kediaman Kepala Divisi Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7/2022).
Baca juga: Setumpuk Prestasi Irjen Ferdy Sambo, Sosok Ini yang Tolak dan Dukung Penonaktifan Kadiv Propam Polri
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan bahwa Brigpol Yosua ditembak mati karena diduga melakukan pelecehan dan menodongkan pistol kepada istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
"Yang jelas gininya, itu benar melakukan pelecehan dan menodongkan senjata dengan pistol ke kepala istri Kadiv Propam itu benar," ujar Ramadhan saat dikonfirmasi, Senin (11/7/2022).
Ramadhan menuturkan bahwa fakta itu diketahui berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi.
Dua saksi yang diperiksa diantaranya adalah Istri Kadiv Propam dan Bharada E.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.