Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PROFIL Lettu Allan Safitra Pilot Pesawat T-50i yang Jatuh: Gugur, Tinggalkan Istri dan Anak Balita

Profil pilot Pesawat TNI AU Lettu Pnb Allan yang jatuh di wilayah pegunungan, Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in PROFIL Lettu Allan Safitra Pilot Pesawat T-50i yang Jatuh: Gugur, Tinggalkan Istri dan Anak Balita
Kolase TNI AU
Pesawat yang jatuh di Desa Nginggil, Kradenan, Blora, Jawa Tengah adalah jet tempur T50i Golden Eagle dari Skuadron Udara 15 TNI AU. Akibat insiden itu Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi gugur saat bertugas. 

Dengan demikian, kata dia, usia bukanlah satu-satunya alasan untuk menilai kelaikan.

Di luar kemungkinan human error dalam penerbangan maupun kelalaian dalam persiapan penerbangan, problem cuaca, problem teknis menyangkut mekanik maupun avionik, atau bahkan kelalaian dalam pemeliharaan, lanjut Fahmi, juga sangat mungkin menyebabkan kecelakaan.

"Untuk mengetahuinya secara pasti, tentunya harus menunggu hasil investigasi," kata dia.

Meski selama ini memang kecil peluang informasinya dibuka ke publik, Fahmi berharap pemerintah dapat menggunakan hasil investigasi itu sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan dalam kebijakan yang menyangkut tata kelola alutsista baik soal pengadaan, penggunaan, pemeliharaan maupun pengembangan kapasitas SDM yang terlibat dalam pengelolaannya.

Menurutnya meski soal peremajaan alutsista tetap penting dibahas, mengingat Indonesia telah melakukan kesepakatan pembelian lagi pesawat sejenis dari Korea, hal yang jauh lebih penting adalah memastikan alutsista udara yang sudah dimiliki saat ini selalu dalam kondisi prima, siap terbang dan siap tempur.

Fahmi mengatakan penting bagi Kemhan dan TNI AU untuk menyiapkan postur anggaran yang proporsional untuk perawatan, pemeliharaan dan kapasitas SDM sangat penting dilakukan.

Selain itu, menurutnya penting juga untuk mencegah adanya praktik-praktik yang berpotensi menghadirkan kerugian materiil dan personel dalam penggunaan dan pemeliharaan alutsista.

Berita Rekomendasi

"Maka yang masuk akal dilakukan kemudian adalah mengalokasikan anggaran yang memadai serta meningkatkan kedisiplinan dalam penggunaan dan pemeliharaan alutsista, sehingga armada selalu dalam kondisi prima, siap siaga dan minim risiko fatal," kata Fahmi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas