Pengakuan Penggali Makam Brigadir J: Tutup Peti Sempat Dibuka, Sebut Kondisi Jenazah Masih Utuh
Penggali makam Brigadir J memberi pengakuan terkait kondisi jenazah Brigadir J di mana menurutnya masih dalam kondisi utuh.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Seorang penggali makam Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Pardede memberikan pengakuan terkait kondisi jenazah ajudan Kadiv Propam non-aktif Irjen Ferdy Sambo tersebut.
Menurut pengakuannya, setelah kubur digali, tutup peti hanya dibuka setengah.
Pardede mengungkapkan dirinya melihat kondisi kepala hingga dada dari jenazah Brigadir J.
Ia menceritakan bahwa kondisi Brigadir J dalam kondisi utuh.
"Kondisinya masih utuh seperti pada saat dimakamkan," ujarnya dikutip dari Tribun Jambi.
Di sisi lain, Pardede juga memberikan pengakuan bahwa dirinya sukarela melakukan pekerjaan sebagai penggali.
"Tidak ada paksaan, bukan karena diminta, kami yang turun tadi ke makam atas dasar sukarela," tegasnya.
Baca juga: IPW : Penyelesaian Kasus Tewasnya Brigadir J Tantangan Jaga Marwah Polri dari Hujatan Masyarakat
Pardede yang jugamerupakan anggota dari ormas Pemuda Batak Bersatu menaruh harapan atas autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J.
"Semoga terungkap semua apa yang sebenarnya terjadi," harapnya.
Diwartakan Tribunnews sebelumnya, ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) melakukan penjagaan terhadap makam Brigadir J sejak Kamis (21/7/2022).
Pembina ormas PBB Royanto Situmorang mengatakan penjagaan tersebut juga telah disetujui keluarga dan dilakukan setiap hari hingga proses autopsi ulang selesai.
"Pengawasan akan kami lakukan sampai autopsi ulang dilakukan. Siang dan malam akan terus ada yang berjaga, minimal empat orang," ujarnya.
Penggalian hingga Autopsi Ulang Dilakukan Hari Ini
Penggalian terhadap makam jenazah Brigadir J dilakukan sekitar 1 jam paada Rabu (27/7/2022).