Presiden Jokowi Hadiri Resepsi Pernikahan Putri Anies Baswedan di Ancol Malam Ini
Presiden Joko Widodo dijadwalkan menghadiri acara pernikahan putri dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan malam ini.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Wahyu Aji
Hadir juga Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Pademangan, H. Saepulloh, M.A. untuk melakukan pencatatan administrasi pernikahan.
Dua saksi pernikahan merupakan orang terdekat keluarga, yaitu paman dari mempelai pria dan kakek dari mempelai wanita.
Setelah akad nikah, dilanjutkan doa nikah oleh K.H. Syukron Ma’mun (pengasuh Pondok Pesantren Daarul Rahman dan seorang ulama senior di Jakarta).
Tidak hanya khotbah nikah, dalam prosesi ini juga terdapat nasihat pernikahan yang disampaikan oleh Ustaz Salim A. Fillah yang juga sebagai penulis best seller berbagai buku pernikahan, seperti Agar Bidadari Cemburu Padamu; Bahagianya Merayakan Cinta, dan masih banyak buku lainnya.
Lulusan Teknik Elektro UGM ini merupakah tokoh ulama muda dari Masjid Jogokariyan di Yogyakarta.
Setelah prosesi akad nikah selesai dan resmi menjadi pasangan suami istri, mempelai pria ditemani oleh ayahnya dan Anies Baswedan menuju hall utama Candi Bentar untuk acara temu dan tukar cincin dengan mempelai wanita, Mutiara Annisa Baswedan.
Abdillah Rasyid Baswedan, adik kandung Anies Rasyid Baswedan, menyampaikan bahwa Anies Baswedan baru saja menikahkan secara langsung puterinya pada hari ini, Jumat (29/7/2022).
“Sebagai perwakilan dari kedua keluarga besar, saya membagikan kabar yang membahagiakan bagi keluarga kami, yaitu pernikahan anak kami: Mutiara Annisa Baswedan dan Ali Saleh Alhuraebi. Alhamdulillah, Bapak Anies Baswedan telah menikahkan puteri sulungnya. Prosesi akad nikah berjalan khusyuk dan khidmat penuh dengan nilai-nilai agama dan budaya. Kedua mempelai menggunakan pakaian adat Jawa, yaitu Yogyakarta,” ujarnya.
Abdillah menyampaikan, pernikahan merupakan satu titik penting bagi orang tua dalam mengantarkan putera-puterinya hingga ke jenjang pelaminan.
“Bagi orang tua, menikahkan anak merupakan tugas suci,” katanya.
Saat resepsi, Tia mengenakan kebaya kutu baru berbahan velvet warna pink dan kain batik Yogya motif sido asih dan latar cemeng, sedangkan Ali mengenakan surjan dan kain batik Yogyakarta dengan motif sido asih dan latar cemeng.
Baca juga: Putri Anies Baswedan Menikah, Ini Secuil Cerita Cinta Mutiara Annisa dan Ali Saleh Alhuraebi
Menurutnya, pakaian adat Jawa (Yogyakarta) juga digunakan Anies Baswedan dan Fery Farhati pada saat melangsungkan akad nikah pada 11 Mei 1996.
“Selain pakaian adat yang sama, kisah Tia [Mutiara Baswedan] dan Ali ini sama dengan kisah Bapak Anies Baswedan dan Ibu Fery Farhati, yaitu sama-sama dipertemukan di kampus.”
Anies Baswedan dan Fery Farhati dipertemukan di Kampus Biru, Universitas Gadjah Mada (UGM). Anies di Fakultas Ekonomi, sedangkan Fery di Fakultas Psikologi. Sementara itu, Tia dan Ali dipertemukan di Kampus Universitas Indonesia (UI). Tia dari Fakultas Hukum, sedangkan Ali dari Fakultas Kedokteran.