Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Putri Candrawathi Masih Trauma, Irjen Ferdy Sambo: Mohon Doa agar Istri Saya Segera Pulih

Irjen Ferdy Sambo menyebut kondisi Putri Candrawathi masih trauma, minta doa agar istrinya segera pulih.

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Putri Candrawathi Masih Trauma, Irjen Ferdy Sambo: Mohon Doa agar Istri Saya Segera Pulih
Twitter Via Tribun Medan
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Irjen Ferdy Sambo menyebut kondisi Putri Candrawathi masih trauma, minta doa agar istrinya segera pulih. 

Setelah itu, Ferdy Sambo menyinggung soal meninggalnya Brigadir J.

Dirinya berdoa agar keluarga Brigadir J diberikan kekuatan.

"Saya juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigadir Yoshua. Semoga keluarga diberi kekuatan," ucapnya.

"Namun, semua itu terlepas dari apa yang telah dilakukan saudara Yoshua kepada istri dan keluarga saya," jelas Ferdy Sambo.

Putri Candrawathi Masih Syok

Sebelumnya, Komisioner Komnas Perempuan, Siti Aminah Tardi, mengungkapkan kondisi terakhir Putri Candrawathi.

Ia menyebut, saat ini Putri Candrawathi masih syok dan terus menangis.

BERITA REKOMENDASI

Hal itu diketahui saat Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani, menemui Putri di kediamannya pada 16 Juli 2022 lalu.

"Yang datang saat itu adalah Ketua Komnas Perempuan, Kak Andian Triani, menemui dan berkomunikasi dengan Ibu P (Putri) di ruang tidur beliau dan memang kondisinya beliau masih sangat terpukul syok dan belum mampu menyampaikan atau menceritakan pengalaman traumatik yang dialami," ujarnya di Kantor Komnas Perempuan, Jakarta, Rabu (3/8/2022), dilansir Tribunnews.com.

Baca juga: Komnas Perempuan Segera Temui Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi untuk Kedua Kalinya

Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Berikut kondisi terkini Putri Candrawathi.
Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Berikut kondisi terkini Putri Candrawathi. (Instagram @divpropampolri)

Siti lalu menegaskan, kedatangan Komnas Perempuan itu bukan dalam kapasitas mencari informasi, namun memberikan dukungan.

"Pada saat itu tujuan Komnas Perempuan tidak untuk mencari informasi atau seterusnya tapi untuk memberikan support bahwa beliau tidak sendiri," jelasnya.

Seperti diketahui, Brigadir J meninggal dengan luka tembak di rumah dinas Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022).

Istri Ferdy Sambo disebut berteriak akibat pelecehan yang diduga dilakukan Brigadir J.

Teriakan permintaan tolong tersebut pun didengar oleh Bharada E yang berada di lantai atas rumah.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Fersianus Waku)

Berita lain terkait Polisi Tembak Polisi

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas