HUT Kemerdekaan RI, Keluarga Brigadir J Rayakan di Makam Yosua dengan Bentangkan Bendera Merah Putih
Keluarga Brigadir J merayakan hari kemerdekaan RI ke-77 dengan mengunjungi makam Brigadir Yosua pada Rabu (17/8/2022) dan membentangkan bendera.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Arif Fajar Nasucha
"Merdeka Indonesia tapi kau masih disiksa, mana kemerdekaan itu sayang, samalah kau dengan pahlawan itu memperjuangkan kemerdekaan itu sayang," ucapnya.
Baca juga: Dugaan Pelecehan Istri Ferdy Sambo, Komnas Perempuan Minta Dalami Peristiwa di Magelang
Rosti pun mengungkapkan bahwa dirinya tidak kuat untuk menjalani hidup akibat meninggalnya Brigadir J.
"Sampai kapan ini berakhir, sampai kapan? bendera merah putih ini kami kibarkan di sini sayang, benderamu ini, bendera kedinasan mu ini, sampai kapan ini berakhir, dak kuat mamak nak," ucapnya.
770 Lilin Kelilingi Foto Brigadir J, Bentuk Ungkapan Rasa Sedih dan Kecewa
Di tempat lain, tepatnya di kawasan Bundaran Tugu Juang, Telaniapura, Kota Jambi digelar sebuah aksi solidaritas dengan menyalakan ratusan lilin yang mengelililngi foto Brigadir J.
Aksi tersebut digelar pada Selasa (16/8/2022) malam dan diinisiasi oleh Cipayung Plus Provinsi Jambi.
Dikutip dari Tribun Jambi, puluhan mahasiswa juga turut menghadiri aksi solidaritas itu dengan memanjatkan doa kepada Tuhan agar kasus tewasnya Brigadir J segera tuntas.
Pada acara tersebut, Cipayung Plus menyalakan 770 lilin yang mengelilingi foto Brigadir J.
Koordinator aksi, Hengky Tornado mengatakan dinyalakannya 770 lilin ini bermakna ungkapan sedih dan kecewa atas tragedi yang membuat Brigadir J harus meregang nyawa.
Baca juga: Anggota Komisi III DPR Sebut Penanganan Kasus Brigadir J Bertele-tele, Monoton dan Formalistik
Hengky juga menyebut insiden tewasnya Brigadir J adalah bentuk pukulan telak dalam peringatan HUT RI ke-77 yang dirayakan Rabu.
"Ini juga monentum HUT ke-77 RI, juga sebagai pengingat di usai ke-77 tahun negara, ada insiden seperti ini yang tentunya memukul semua pihak yang memiliki rasa kemanusiaan," tururnya, Selasa (16/8/2022) malam.
Aksi ini pun, kata Hengky, menjadi catatan penting bagi semua pihak khususnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindak oknum yang terlibat dalam kasus tewasnya Brigadir J.
"Cipayung Jambi hadir dalam narasi solidaritas dalam narasi kemanusiaan, mendorong semua pihak, khususnya bapak Kapolri, agar semua oknum yang terlibat diproses sesuai dengan aturan hukum di negara kita," tandasnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jambi/Aryo Tondang/Danang Noprianto)
Artikel lain terkait Polisi Tembak Polisi