Kuasa Hukum Duga Brigadir J Dibunuh Karena Bocorkan Soal Si Cantik Kepada Istri Ferdy Sambo
Brigadir J disebut mengalami pembunuhan berencana karena membocorkan informasi tentang si Cantik kepada idtri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J disebut mengalami pembunuhan berencana karena membocorkan informasi tentang si Cantik kepada Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menyampaikan bahwa awalnya Putri menanyakan perihal keberadaan suaminya Irjen Ferdy Sambo yang jarang pulang ke rumah.
"Diduga almarhum ini dituduh memberi informasi tentang kenapa si bapak tidak pulang ke rumah. Lalu dicariin oleh si ibu," kata Kamaruddin kepada wartawan, Rabu (17/8/2022).
Kamaruddin menuturkan Ferdy Sambo lantas menuduh Brigadir J telah membocorkan soal si Cantik kepada istrinya.
Namun, ia enggan membeberkan identitas si cantik yang di balik kasus tersebut.
Baca juga: Ingin Dengar Paparan Kasus Brigadir J, Komisi III DPR Undang Kapolri pada 23 Agustus Besok
"Diduga almarhum itu memberikan informasi tentang keberadaan si cantik dan lainnya itu," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Jayadi mengungkap alasan atau motif pembunuhan Brigadir J yang didalangi Irjen Ferdy Sambo.
Dalam keterangan Berita Acara Pemeriksaan (BAP), kata Andi, Ferdy Sambo marah lantaran mendapat laporan dari sang istri, Putri Chandrawathi (PC).
“Tersangka FS mengatakan bahwa dirimya menjadi marah dan emosi setelah mendapat laporan dari istrinya PC,” kata Brigjen Andi Rian Jayadi dalam konferensi pers di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Kamis (11/8/2022).
Baca juga: Dukung Kapolri Usut Penembakan Brigadir J, Politisi Demokrat : Jangan Ragu, Segera Proses Pidananya
“Yang mengalami tindakan yang melukai harkat dan martabat keluarga yang terjadi di Magelang yang dilakukan almarhum Yoshua,” lanjut dia.
Adapun atas emosi Sambo itu, lanjut dia, Ferdy Sambo lantas memanggil tersangka RR dan RE untuk melakukan rencana pembunuhan tersebut.
“FS memanggil tersangka RR dan tersangka RE untuk melakukan rencana pembunuhan terhadap almarhum Yoshua,” ucap Andi.
Kendati demikian, tindakkan melukai harkat dan martabat yang diduga dilakukan oleh Brigadir J tersebut tidak dirinci.
Baca juga: Istri Ferdy Sambo Sempat Kirim Foto Brigadir J ke Adiknya, Ini yang Dikatakan Putri Candrawathi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.