Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dukung Kampus Merdeka Kemendikbud Ristek, Mahasiswa Terjun Langsung ke Industri Kertas

Sebanyak 44 mahasiswa peserta magang dari berbagai universitas terjun ke industri pulp dan kertas dalam rangka mendukung kebijakan Kemendikbud Ristek

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Dukung Kampus Merdeka Kemendikbud Ristek, Mahasiswa Terjun Langsung ke Industri Kertas
Tribunnews.com/Istimewa
Mahasiswa peserta magang Program Kolaborasi Kepemimpinan oleh Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas sebagai dukungan terhadap program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 44 mahasiswa peserta magang dari berbagai universitas terjun langsung ke industri pulp dan kertas yang berkelanjutan melalui Program Kolaborasi Kepemimpinan.

Program Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas. ini mendukung kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

"Kami mendukung program yang diinisiasi oleh Kemendikbudristek ini, selain para mahasiswa mendapat pengalaman kerja secara langsung di lapangan, juga dapat mendalami industri pulp dan kertas yang berkelanjutan," ungkap Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata melalui keterangan tertulis, Sabtu (20/8/2022)?

Program magang yang berlangsung dari tanggal 18 Agustus 2022 sampai dengan 23 Desember 2022 diharapkan dapat meningkatkan wawasan serta kompetensi para peserta program khususnya di bidang pulp dan kertas.

Suhendra juga menambahkan, industri pulp dan kertas merupakan salah satu industri strategis nasional.

Baca juga: Langkah Kemendikbud Cegah Penularan Hepatitis Akut Selama PTM

Berdasarkan data dari Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia (APKI) tahun 2020 dan 2021, saat ini Indonesia berada di peringkat 1 ASEAN, peringkat 3 untuk pulp dan peringkat 4 untuk kertas di tingkat Asia, serta peringkat 8 untuk pulp dan peringkat 6 untuk kertas di tingkat dunia dengan kontribusi 3,84 persen untuk GDP non migas.

Berita Rekomendasi

"Kami berharap mahasiswa yang telah menyelesaikan program magangnya di APP Sinar Mas, dapat memiliki wawasan dan konsep yang luas bagaimana penerapan Industri yang berkelanjutan atau green industry," kata Suhendra.

Salah satu peserta magang dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), jurusan Teknis Sistem dan Industri, Fitri A Simanjuntak mengaku sangat antusias mengikuti fase pertama kegiatan magang ini.

"Dengan mengikuti kegiatan ini, saya berharap mendapat pengalaman bekerja secara profesional, dan mendapatkan culture positif perusahaan, selain bisa mengimplementasikan teori-teori yang diajarkan di kampus ke dalam dunia kerja," ungkapnya.

Baca juga: Kemendikbud Gandeng Kominfo Wujudkan Digitalisasi pada Sektor Pendidikan

Dalam program magang Kampus Merdeka ini, APP Sinar Mas akan menempatkan 44 mahasiswa di 13 posisi dengan total 17 project selama program.

Sebanyak 44 mahasiswa tersebut merupakan yang terpilih dari 8.000 lebih pendaftar yang masuk dari 500 lebih Universitas.

"Para peserta magang akan terlibat langsung di dalam project, dan mereka akan mendapat pembinaan langsung dari para expert di bidang masing-masing, ungkap Norman Firmansyah," Head HR Academy APP Sinar Mas.

Norman menambahkan, melalui program Kampus Merdeka, para peserta memiliki kesempatan yang sama untuk dapat terpilih ke dalam beberapa program APP Sinar Mas, seperti Graduate Trainee Program, Management Trainee Program, maupun posisi lain yang tersedia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas