Saat Puan Maharani Disoraki Ketika Namanya Masuk Jadi Bakal Capres yang Diusung PAN
Ribuan kader PAN bersorak ketika nama Puan Maharani disebut Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan sebagai nama calon presiden di Pemilu 2024.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Whiesa Daniswara
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) mengumumkan nama calon presiden atau capres yang akan diusung pada Pemilu 2024 mendatang.
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengumumkan langsung usulan nama bakal capres di depan ribuan kadernya dalam Rakernas yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (27/8/2022).
Zulhas, sapaan akrabnya, mengumumkan diri siap menjadi capres pada Pemilu 2024.
Kemudian dia menyebutkan dua pimpinan partai politik yang ada di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yakni Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa.
Zulhas juga mengumumkan Ketua Umum PDI Perjuangan Puan Maharani menjadi bakal capres yang diusung PAN.
Baca juga: PAN Umumkan Usulan 9 Nama Capres 2024, Ada Nama Puan Maharani
Namun, para kader PAN yang hadir di rakernas itu menyoraki Puan ketika namanya disebut.
“Satu lagi pimpinan PDI Perjuangan Ibu Puan Maharani,” ucap Zulhas dari mimbar di atas panggung.
“Whuu,” sorak para kader PAN di Rakernas itu.
Berdasarkan perhitungan, sorakan tersebut terajadi hingga sekira 21 detik lamanya.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, jumlah Kader PAN yang hadir diperkirakan mencapai ribuan.
Baca juga: Zulkifli Hasan Sebut Nama Bakal Capres PAN Akan Disampaikan ke KIB
Para kader itu hadir dari sejumlah daerah di Indonesia.
Sorakan ke Puan Maharani itu terhenti saat Zulhas melanjutkan bacapes PAN, yakni Menteri BUMN Erick Thohir.
Erick diusulkan jadi capres PAN dalam kategori teknokrat.
Kemudian, Zulhas melanjutkan dengan mengumumkan sejumlah nama kepala daerah yang diusung oleh PAN.
Beberapa di antaranya ialah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubermur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Adapun para bakal capres yang diusung PAN untuk Pemilu 2024 terdiri dari tiga klaster, yakni rekomendasi dari partai politik, dari unsur teknokrat dan klaster kepala daerah.