Ketua Umum PGI Sampaikan Duka Cita: Azyumardi Azra Seorang Pemikir yang Independen
Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Pdt Gomar Gultom menilai Azyumardi Azra adalah seorang pemikir yang independen.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Pdt Gomar Gultom menyampaikan bela sungkawa atas wafatnya Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra. Indonesia sangat kehilangan atas berpulangnya Azyumardi Azra.
"Indonesia kehilangan dengan berpulangnya Prof Dr Azyumardi Azra, yang meninggal Minggu (18/9/2022) di Kuala Lumpur," ujar Gomar Gultom melalui keterangan tertulis, Senin (19/9/2022).
"Beliau seorang cendekiawan Minang, yang kepakarannya diakui dunia, dan sangat banyak memberikan sumbangan pemikiran bagi perdamaian dunia," tambah Gomar.
Menurut Gomar, sumbangan pemikiran Azyumardi Azra sangat dihargai oleh dunia internasional.
Baca juga: Azyumardi Azra Mendadak Doyan Masakan Padang dan Bawa Banyak Oleh-oleh buat Cucu Sebelum Meninggal
Sejumlah penghargaan diberikan oleh pemimpin dunia untuk mendiang Azyumardi Azra.
"Tak heran kalau Kaisar Jepang menganugerahinya "The Order of the Rising Sun: Gold and Silver Star"," ungkap Gomar.
"Sementara dari Ratu Inggris mendapatkan gelar kehormatan Commander of the Order of the Bristush Empire (CBE)" dan berbagai penghargaan internasional lainnya," tambah Gomar.
Dia menilai Azyumardi Azra adalah seorang pemikir yang independen.
Kedekatannya dengan Pemerintah, menurut Gomar, tidak menghilangkan kemandirian Azyumardi Azra untuk menyampaikan pandangan-pandangan kritisnya atas kebijakan yang ditempuh oleh Presiden Jokowi.
"Baru beberapa bulan beliau memimpin Dewan Pers, suatu posisi yang sangat strategis dalam mendewasakan dunia jurnalistik kita, sudah melakukan banyak gebrakan," tutur Gomar.
Gomar mengaku sangat kehilanga atas wafatnya Azyumardi Azra.
Dari sosok Azyumardi Azra, Gomar mengaku banyak belajar.
Baca juga: Azyumardi Azra Meninggal Dunia, Anggota DPR RI John Kenedy Azis: Indonesia Kehilangan Tokoh Besar
"Sebagai seorang akademisi sangat banyak memberikan pencerahan bukan hanya di bangku kuliah, tapi juga masyarakat luas, dengan kiprahnya yang tak kenal lelah dari satu kota ke kota lainnya, bahkan antar negara, demi mencerdaskan masyarakat. Upaya pencerdasannya sangat lintas batas, yang melampaui sekat-sekat suku, bangsa, agama dan pemisah lainnya," ucap Gomar.
"Menurut saya, beliau termasuk salah satu guru bangsa. Dan untuk ini, saya, atas nama Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia, menyatakan dukacita mendalam. Semoga semua jerih payah beliau dalam membangun keadaban publik bisa kita teruskan bersama, demi Indonesia yang adil, damai dan sejahtera," kata Gomar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.