Tempat Prostitusi di Cilincing Akan Ditutup Malam Ini, 30 PSK Dipulangkan ke Kampung Halaman
Tempat prostitusi di kawasan Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara yang sempat disorot Wakil Gubernur DKI Jakarta bakal ditutup malam ini.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tempat prostitusi di kawasan Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara yang sempat disorot Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria bakal ditutup malam ini.
Kapolsek Cilincing Kompol Haris Akhmad menyebut pihaknya bersama stakeholder terkait akan menutup tempat-tempat yang meresahkan warga sekitar itu.
"Kita sudah kirim tim bersama stakeholder setempat. Disampaikan mulai malam ini untuk menutup warung-warungnya dan tidak ada lagi kegiatan serupa," kata Haris saat dihubungi, Senin (26/9/2022).
Dari data yang ada, Haris menyebut ada sekitar 10 warung yang diduga dijadikan tempat prostitusi di sana.
Selain itu, ada puluhan pekerja seks komersial (PSK) yang bekerja di lokasi prostitusi tersebut.
Baca juga: Polisi Turun Tangan Selidiki Lokasi Prostitusi di Cilincing Usai Disorot Wakil Gubernur DKI Jakarta
Menurut Haris, para PSK ini akan dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing usai prostitusi di Rawa Malang ditutup malam ini.
"Total ada 10 warung dan mungkin ada sekitar 30-an PSK," ucapnya.
Para PSK ini pun akan diberikan keterampilan sebelum nantinya dipulangkan ke kampung halaman.
Baca juga: Pura-pura Jadi Kurir, Pria di Cilincing Ini Todong Penghuni Rumah Mantan Kakak Ipar
"Kita akan berkoordinasi dengan kecamatan mengajak serta suku dinas sosial untuk memberi pelatihan kepada para penghuni guna mendapat bekal keterampilan dan para penghuni akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing," katanya.
Disorot Wagub DKI Jakarta
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan bahwa Pemprov DKI Jakarta akan menutup lokalisasi Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara.
Riza menyampaikan itu merespons desakan warga untuk menutup tempat prostitusi yang lokasinya dekat dengan tempat pemerkosaan P (13) di Hutan Kota pada 1 September 2022.
"Pasti, pasti semua (lokalisasi) akan (ditertibkan)," kata Ariza saat ditemui usai acara Musyawarah Nasional Komite Seni Budaya Nusantara di Jakarta Pusat, Sabtu (24/9/2022).