Presiden Jokowi: BSU Sudah Tersalurkan Kepada 7.077.550 Pekerja Secara Nasional
Jokowi mengatakan sampai saat ini secara nasional Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah tersalurkan kepada 7.077.550 pekerja atau sebanyak 48,3 persen.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, BAUBAU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan sampai saat ini secara nasional Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah tersalurkan kepada 7.077.550 pekerja atau sebanyak 48,3 persen.
Hal ini disampaikan dalam acara penyerahan bantuan subsidi gaji/upah (BSU) tahun 2022 oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah kepada para pekerja yang ada di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Selasa (27/9/2022).
Jokowi mengatakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai dampak penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) realisasinya telah mencapai 19,7 juta orang atau 95,9 persen.
Ia menargetkan penyaluran rampung pada akhir tahun 2022.
"Akhir tahun pasti selesai, InsyaAllah," ujar Jokowi dalam pernyataannya.
Baca juga: Warga Baubau Curhat ke Jokowi Ingin Jaminkan Ijazah untuk Mendapatkan Modal
Adapun rincian penyaluran BSU kepada penerima Tahap I sebanyak 4.112.052 orang, sedangkan penerima Tahap II sebanyak 1.607.776 orang.
Penerima Tahap III sebanyak 1.357.722 orang.
Sehingga, total Penerima sampai dengan Tahap III sebesar 7.077.550 orang.
Baca juga: Presiden Jokowi Bertolak ke Baubau Sulawesi Tenggara Tinjau Penyaluran BLT BBM
Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan untuk calon penerima manfaat BSU yang ada di Sulawesi Tenggara sebanyak 79.675 pekerja.
"Total penerima (BSU sampai dengan tahap III) di Sulawesi Tenggara ada 19.286 orang, sudah 24,21 persen," ucap Menaker.