Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER NASIONAL Ekspresi Puan saat Bagi Kaus Jadi Sorotan | Sambo dan Putri Janji Akui Perbuatannya

Berita populer nasional: Ekspresi Puan cemberut saat membagikan kaus jadi sorotan, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi janji akan akui perbuatannya.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in POPULER NASIONAL Ekspresi Puan saat Bagi Kaus Jadi Sorotan | Sambo dan Putri Janji Akui Perbuatannya
YouTube metrotvnews/KOMPAS.com Kristianto Purnomo
Puan Maharani, Ferdy Sambo, dan Putri Candrawathi. Berita populer nasional: Ekspresi Puan cemberut saat membagikan kaus jadi sorotan, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi janji akan akui perbuatannya. 

Anggota Komisi XI DPR RI, Masinton Pasaribu, menilai ide pengusungan Joko Widodo sebagai Calon Wakil Presiden sah-sah saja dalam sistem presidensial.

Apalagi tidak ada aturan yang tertulis bahwa Presiden dua periode tidak boleh mencalonkan diri lagi sebagai wakil presiden.

"Dengan kita sistem presidensial ini Presiden adalah Presiden, jangan lagi bermimpi menjadi wakil presiden. Intinya itu, kecuali Wakil Presiden ingin menjadi Presiden karena tahapannya ke situ," ucap Masinton di kantor Tribun Network, Jakarta, Senin (26/9/2022).

Politisi PDIP tersebut menegaskan publik harus memahami bahwa pemilu sebagai sarana demokrasi sepantasnya menjadi penguatan identitas kebangsaan RI.

Masinton menyebut kalau untuk posisi Wakil Presiden untuk apa karena dia hanya membantu Presiden.

Baca selengkapnya >>>

Baca juga: Puan Maharani Temui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto Minggu Depan

5. Reaksi Sejumlah Pihak Terkait Lukas Enembe Tak Kunjung Penuhi Panggilan KPK

Gubernur Papua, Lukas Enembe.
Gubernur Papua, Lukas Enembe. (KOMPAS.com/Ihsanuddin)
Berita Rekomendasi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah menetapkan Gubernur Papua, Lukas Enembe, sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pengerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua.

KPK sudah memanggil Lukas Enembe sebanyak dua kali.

Namun, Ketua DPD Demokrat Papua itu mangkir dari panggilan KPK.

Lukas Enembe mangkir dari panggilan KPK dengan alasan sakit.

Kasus yang menjerat Lukas Enembe ini mendapat tanggapan dari sejumlah pihak.

Baca selengkapnya >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas