BPKH Akan Bangun Ekosistem Haji Terintegrasi
Anggota BPKH Amri Yusuf mengatakan pihaknnya nanti akan membangun ekosistem haji yang terintegrasi.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Anggota Dewan Pengawas dan Anggota Badan Pelaksana Pengelola Keuangan Ibadah Haji (BPKH) periode 2022-2027 di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/10/2022).
Usai dilantik, Anggota BPKH Amri Yusuf mengatakan pihaknnya nanti akan membangun ekosistem haji yang terintegrasi.
“Ya jadi kita ingin bersama-sama dengan kementerian agama, dengan DPR, kita sepakat untuk membangun ekosistem haji yang terintegrasi karena itu yang membuat ekonomi kita nanti akan positif dengan dana haji,” kata Amri Yusuf usai pelantikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/10/2022).
Ia mengatakan dana haji yang dikelola setiap tahunnya sangatlah besar.
Baca juga: Pengurus BPKH 2022-2027 Dilantik Presiden, Eks Pimpinan Saran Peningkatan Jemaah Haji Baru Digenjot
Anggaran yang paling besar dialokasikan dalam penyelenggaran haji adalah untuk konsumsi.
Karenanya pihaknya akan mendorong agar anggara konsumsi tersebut dapat memberikan efek balik bagi perekonomian Indonesia.
“Kalau kemudian uang haji untuk konsumsi jamaah haji di sana, kemudian sumber konsumsinya itu berasal dari dalam negeri misalnya ikan, beras, itu bisa kita integrasikan itu kan akan memberikan balikan yang luar biasa buat ekonomi kita, jadi multiplyer efeknya besar,” katanya.
Baca juga: BPKH Gelar Konferensi Haji Internasional 2022, Bahas Digitalisasi Ekosistem Haji
Sementara itu Anggota BPKH Harry Alexander mengatakan bahwa dengan membangun ekosistem haji yang terintegrasi maka neraca perdangan akan terjaga.
Selain jemaah haji Indonesia mengkonsumsi produk dalam negeri, Indonesia juga dapat menjadi eksportir.
“Kita juga mungkin jadi eksportir. Mudah-mudahan jamaah haji akan mengkonsumsi menggunakan barang-barang produk Indonesia sendiri. Kuncinya ekosistem,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.