Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejarah 17 Oktober Memperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional, Simak Peran UNESCO

Berikut ini sejarah memperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional atau International Day For The Eradication of Poverty tiap 17 Oktober

Penulis: Tartila Abidatu Safira
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Sejarah 17 Oktober Memperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional, Simak Peran UNESCO
unesco.org
Tangkap layar situs UNESCO - Berikut ini sejarah memperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional setiap 17 Oktober serta peran UNESCO 

Hal tersebut selaras dengan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia yang ditandatangani pada tahun 1948.

Tujuannya untuk menghormati korban kemiskinan ekstrim, kekerasan dan kelaparan.

Sejak itu, orang-orang dari semua latar belakang, kepercayaan dan asal-usul sosial berkumpul setiap tahun pada 17 Oktober.

Mereka akan memperbarui komitmen mereka dan menunjukkan solidaritas dengan masyarakat yang mengalami kemiskinan.

Kemudian, terdapat bukti surat dari Majelis Umum PBB beserta pejabat penting pada 22 Desember 1992.

Surat tersebut menerangkan agenda apa saja yang dilakukan saat Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional.

Yaitu mengajak pejabat dan orang penting turut ikut serta melakukan upaya pemulihan kesejahteraan hidup masyarakat dari kemiskinan.

BERITA REKOMENDASI

Surat tersebut juga berisi putusan untuk mendeklarasikan bahwa 17 Oktober adalah Hari Pengentasan Kemiskinan Intersional.

Kampanye Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional tersebut secara global juga akan diadakan berlanjut di tahun 1993 dan seterusnya.

Tidak hanya memperingati, dalam surat tersebut juga menekankan pemerintah dan organisasi kemanusiaan harus benar-benar menangani kemiskinan.

Kemudian, akan ada sekretaris yang membuat laporan data kemiskinan.

Usaha dalam pengentasan kemiskinan tingkat global

Dalam melawan kemiskinan, UNESCO memiliki pendapat jika perlunya meningkatkan kapasitas individu.

Yaitu kapasitas dalam pendidikannya, ilmu pengetahuan dan dukungan untuk pelaku ekonomi kreatif.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas