Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siti Elina Wanita Penerobos Istana Negara Curi Pistol Milik Pamannya yang Berprofesi TNI

Siti Elina (24) curi pistol milik pamannya yang berprofesi sebagai anggota TNI untuk menodong Pasukan Presiden (Paspampres) di Istana Negara.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Siti Elina Wanita Penerobos Istana Negara Curi Pistol Milik Pamannya yang Berprofesi TNI
ISTIMEWA/HO
Simak informasi mengenai pistol Browning Hi Power kaliber 9 mm, senjata api yang dibawa oleh perempuan saat mencoba menerobos masuk Istana Negara. Seorang perempuan berusia sekitar 25 tahun mencoba menerobos Istana Negara pada Selasa (25/10/2022) pagi. Siti Elina (24) curi pistol milik pamannya yang berprofesi sebagai anggota TNI untuk menodong Pasukan Presiden (Paspampres) di Istana Negara. 

TRIBUNNEWS.COM - Pistol yang digunakan Siti Elina (24) untuk menodong Pasukan Presiden (Paspampres) di Istana Negara adalah milik pamannya. 

Siti Elina diduga mendapatkan senjata api jenis FN itu secara diam-diam.

Informasi tersebut disampaikan oleh Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi saat konferensi pers, Rabu (26/10/2022). 

"Senjata ini baru sehari sebelumnya diambil yang bersangkutan secara diam-diam yang ternyata milik pamannya," kata Hengki dikutip dari YouTube KompasTv

"Kemudian (senjata api) dibawa saat akan menerobos Istana, dari sini kita sita," lanjutnya. 

Adapun paman Siti Elina memiliki pistol itu karena berprofesi sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Baca juga: FAKTA Wanita Penerobos Istana: Sosok Suami, Sering Paksa Tetangga Pengajian, hingga Ibu Rumah Tangga

"Kalau urusan pistol itu saya dengar, saya ada omongan, itu pamannya dia ini ABRI (TNI)."

BERITA TERKAIT

"Dia punya pistol yang udah enggak aktif, enggak kepakai, dicuri lah sama si SE ini," kata Nurjanah, Ketua RT tempat Siti tinggal, Rabu (26/10/2022) dikutip dari Kompas.com

Berdasarkan keterangan ketua RT tersebut, sang paman dan saudaranya yang lain tak mengetahui bahwa senjata api jenis FN itu diambil oleh Siti.

"Pamannya enggak tahu, cuma cerita sama mamanya Siti, 'saya punya ini (pistol) hilang," tuturnya. 

Adapun pistol yang dicuri Siti itu diketahui sudah lama tak digunakan.

Paman Siti Elina kemudian dimintai keterangan oleh kepolisian. 

"Om-nya ini sudah diperiksa, udah pulang, udah aman, karena pistol yang itu hanya sekedar pistol-pistol apa, yang udah enggak aktif," imbuhnya.

Kepolisian Temukan Senjata Lain Dirumah Siti Elina

Densus 88 Antiteror Polri dan Polda Metro Jaya telah menggeledah rumah Siti Elina (24) di kawasan Koja, Jakarta Utara. 

Kabag Bantuan Operasional Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan, pihaknya menemukan senpi selain yang dipakai saat melancarkan aksinya kemarin. 

"Kegiatan penggeledahan yang kemudian menemukan ada beberapa senjata lain," kata Kombes Aswin, Rabu (26/10/2022).

Senjata lain yang ditemukan ialah airgun hingga pistol.

Polisi menggelar konferensi pers pengungkapan kasus perempuan bersenjata yang hendak terobos Istana Presiden.
Polisi menggelar konferensi pers pengungkapan kasus perempuan bersenjata yang hendak terobos Istana Presiden.  Densus 88 Antiteror Polri dan Polda Metro menemukan senjata lain di rumah Siti Elina (24) pelaku penerobos istana Negara. (Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan)

Aswin mengatakan semua senjata tersebut saat ini sudah diamankan polisi.

"Ada airgun dan ada senjata tajam yang berbentuk pistol di kediaman yang bersangkutan."

"Semuanya sudah diamankan, saya lihat sekarang sudah digelar oleh Polda Metro Jaya di hadapan kita, nanti mungkin bisa sambil di jelaskan apa barang-barang yang ada di hadapan kita sekarang ini," tuturnya.

Baca juga: Polisi Ungkap Peran BU dan JM yang Diduga Terhubung Dengan Siti Elina, Wanita Penerobos di Istana

Siti Elina Diduga Simpatisan Kelompok Radikal

Densus 88 mendalami dugaan jaringan terorisme terkait aksi wanita bersenjata yang mencoba menerobos Istana Negara, Selasa (25/10/2022) pagi.

Siti Elina disebut memiliki keterikatan atau sebagai simpatisan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) maupun Negara Islam Indonesia (NII). 

Hal tersebut berdasarkan penelusuran sementara yang dilakukan oleh Densus 88 pada akun media sosial milik Siti Elina.

"Dari pemeriksaan sementara dan analisis di Densus 88 ditemukan memang yang bersangkutan terhubung secara medsos kepada beberapa akun yang kita indikasikan sebagai akun-akun eks HTI maupun NII," kata Kombes Aswin.

Lebih lanjut, Aswin mengatakan dari hasil penelusuran juga ditemukan dua orang lain yang juga terindikasi terhubung NII. 

"Setelah pemeriksaan akun atau analis dilakukan ditemukan dua orang lainnya yang juga terhubung dengan NII Jakarta, yaitu seorang dengan atas nama BU dan JM." 

"Keduanya sudah berbaikan pada Negara Islam Indonesia, sehingga hasil koordinasi kita penanganan ini harus menerapkan dengan undang-undang tentang penanggulangan tindak terorisme," tutur Aswin. 

(Tribunnews.com/Milani Resti) (Kompas.com/Zintan Prihatini)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas