Susno Duadji Respons Pengakuan Ismail Bolong soal Kabareskrim: Saya Tidak Rela, Saya Merasa Sakit
Susno menyatakan, pengakuan Ismail Bolong yang menyebut adanya setoran uang Rp 6 miliar dari tambang ilegal kepada Kabareskrim harus diselidiki.
Penulis: Daryono
Editor: Tiara Shelavie
"Soal Ismail Bolong sejak kemarin saya ditanya dan saja baru ngobrol tadi sama Hendra. Ismail Bolong berbohong, keterangan dia itu cerita seperti kek orang mabuk. Hendra Kurniawan tidak pernah kenal dengan Ismail Bolong dan tidak pernah menekan atau membuat memaksa untuk membuat seperti itu," ungkapnya.
Karena itu, Henry membantah bahwa Hendra telah menekan Ismail Bolong untuk membuat video pengakuan tersebut.
Di sisi lain, dia masih enggan menanggapi terkait beredarnya laporan hasil penyelidikan Nomor: R/1253/WAS.2.4/2022/IV/DIVPROPAM, tanggal 7 April 2022.
"Hasil yang penyidik yang dilakukan oleh Paminal Divisi Propam pada waktu itu silakan teman-teman wartawan mencari sendiri kebenaran dari berita dia terkait setoran-setoran kami gak mencampuri itu," jelasnya.
Baca juga: Pakar Sebut Polisi Tinggal Cari Tersangka dalam Kasus Tambang Ilegal Ismail Bolong
Lebih lanjut, Henry menambahkan bahwa pihaknya juga telah mempertimbangkan akan membuat laporan polisi terhadap Ismail Bolong. Sebab, Ismail telah mencemarkan nama baik kliennya.
"Kami sudah mempertimbangkan untuk membuat laporan polisi terkait keterangan dia yang telah mencemarkan nama baik dari Hendra Kurniawan," pungkasnya.
Perkembangan berita ini, ikuti di sini
(Tribunnews.com/Daryono/Igman Ibrahim)