Perjalanan Karier Brigjen Iman Budiman, Danrem 161 Wira Sakti Kupang yang Meninggal Dunia
Perjalanan karier Brigjen Iman Budiman, Danrem 161 Wira Sakti Kupang yang meninggal dunia karena serangan jantung di RS Prof Dr WZ Johannes Kupang.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Kemudian Danrem Iman Budiman disarankan untuk menindaklanjuti dirawat di rumah sakit, namun beliau ingin istirahat di kediamannya.
Pukul 14.00 WITA, Danrem Iman Budiam tiba dirumah, diikuti oleh Dandenkes beserta dokter penyakit dalam dan ambulans yang memohon agar beliau berkenan untuk di rawat.
Dokter penyakit dalam menyampaikan Danrem Iman Budiman dalam kondisi serangan jantung dan perlu dirawat di rumah sakit dengan fasilitas ICU dan laboratorium pemeriksaan jantung.
4. Pingsan di kamar mandi
Setelah dijelaskan, Danrem Iman Budiman mohon waktu ke kamar kecil.
Kemudian sang istri menyampaikan pada TIM kesehatan yang menunggu evakuasi karena Danrem Iman Budiman tidak sadarkan diri di kamar mandi.
5. Dilarikan ke rumah sakit
Selanjutnya, Danrem Iman Budiman dilarikan ke RSUD Prof Dr WZ Johannes Kupang yang berjarak kurang lebih sekitar 5 menit dari kediamannya.
Pukul 15.35 WITA, tim medis telah melakukan tindak-tindakan dan pemberian obat-obatan untuk merangsang kontraksi jantung agar kembali bekerja.
6. Dinyatakan meninggal dunia
Setelah dilakukan tindakan kurang lebih 1 jam oleh Tim medis, pasien tidak respon sehingga dinyatakan meninggal dunia.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)(PosKupang.com/Alfons Nedabang)(Tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Artikel lain terkait Brigjen Iman Budiman