PMI Kirim 102 Personel dan Bantuan Respon Gempa di Cianjur
Sejumlah bantuan dikirimkan PMI, di antaranya ambulans, paket perlengkapan kebersihan, perlengkapan bayi, tarpaulin, mobil tangki air, dan lainnya.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Seno Tri Sulistiyono
![PMI Kirim 102 Personel dan Bantuan Respon Gempa di Cianjur](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pmi-bantu-korban-gempa-di-cianjur-1.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Palang Merah Indonesia (PMI) mengirimkan personel relawan dan sejumlah bantuan kemanusiaan untuk merespon bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022).
Sekira 102 relawan dan sejumlah bantuan yang dikirimkan PMI, di antaranya ambulans, paket perlengkapan kebersihan, perlengkapan bayi, tarpaulin, mobil tangki air, kantong jenazah, tenda, dan genset.
Staf Penanggulangan Bencana PMI Jawa Barat, Deni Sopian menjelaskan, personel dan bantuan tersebut berasal dari PMI Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor serta relawan Markas Provinsi Jawa Barat.
Baca juga: Jusuf Kalla: PMI Bersama Relawan Turun Bantu Warga Korban Gempa di Cianjur
"Masing-masing PMI memobilisasi ambulans serta paket bantuan untuk penyintas gempa di Cianjur," kata Deni dalam keterangannya.
Ia melanjutkan PMI telah melakukan kaji cepat untuk mengetahui kebutuhan mendesak di lokasi bencana.
Deni menyatakan penyintas gempa Cianjur membutuhkan ambulans, tenda, tarpaulin, makanan siap saji, air mineral, obat-obatan, genset, serta kantong mayat.
"PMI Pusat telah mendirikan posko bencana di Kabupaten Cianjur," lanjutnya.
Koordinator Lapangan Tanggap Darurat Bencana (TDB) PMI Cianjur Herry Hidayat mengatakan, dampak gempa terparah berada di Kecamatan Cianjur, Cilaku, Karang Tengah, Cigenang, Pacet, Warung Kondang, dan Kecamatan Gekbrong.
"Warga masyarakat masih trauma dan mengungsi di lapangan terbuka. Kami
menerjunkan tim assesment ke beberapa wilayah yang terkena dampak gempa
sesuai laporan yang masuk dari PMI kecamatan, anggota PMR dan anggota Sibat (siaga bencana berbasis masyarakat) yang ada di lokasi bencana," tukasnya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.