Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bantuan Gempa Cianjur Diadang Warga, Kemensos Lakukan Penyisiran

Mensos Risma menduga masyarakat yang terdampak gempa mengalami panik tidak mendapatkan bantuan.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Bantuan Gempa Cianjur Diadang Warga, Kemensos Lakukan Penyisiran
Twitter.com/Kangjaill/
Tangkap layar viral video aksi sejumlah warga yang cegat mobil bantuan gempa Cianjur. Berikut fakta-faktanya. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Sosial bakal melakukan antisipasi untuk mencegah pengadangan bantuan untuk korban gempa Cianjur.

Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan Kemensos bakal melakukan penyisiran di wilayah penyaluran bantuan.

"Sekarang mereka kita sisir. Jadi itu yang mereka yang menghadang itu rata-rata mengungsi mandiri. Kini masih kita sisir," ujar Risma di Kantor Kemensos, Jakarta, Jumat (25/11/2022).

Risma menduga masyarakat yang terdampak gempa mengalami panik tidak mendapatkan bantuan.

Sehingga, Kemensos bakal mempertahankan dapur umum hingga kondisi telah stabil.

"Memang waktu di awal itu kan kondisinya panik sehingga mungkin masyarakat juga takut. 'Saya bisa makan tidak karena rumahnya roboh semua begitu'. Karena itu, ini kita pastikan bahwa kita tidak akan mencabut dapur umum sebelum memang kondisinya itu stabil. Supaya masyarakat tenang," jelas Risma.

Berita Rekomendasi

Tim pembawa air dari Kemensos, kata Risma, juga sempat mengalami pengadangan oleh warga.

Dirinya mengungkapkan akhirnya Kemensos menyediakan air bagi warga melalui tangki kecil.

Baca juga: 4 Fakta Viral Warga Cegat Mobil Bantuan Gempa Cianjur: Penjelasan Kades hingga Berakhir Minta Maaf

"Jadi kemarin tim Kemensos cerita tangki airnya diadang warga. Disana memang nggak ada air putus itu, jadi akhirnya coba kita belikan banyak tangki kecil-kecil. Kita kasih tandon dan nanti kita isi supaya tidak rebutan," tutur Risma.

Kemensos, menurut Risma, bakal mengatur lalu lintas alur pengiriman barang bantuan.

"Nanti mobil itu banyak, haduh saya harus ngatur lalu lintas segala macam. Kemarin itu karena kan kita butuh cepat," pungkas Risma.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas