Tampang Pelaku Bom Polsek Astana Anyar, Aksinya Mirip Jaringan Anggota ISIS
Aksi bom bunuh diri kembali menyerang kantor polisi, kali ini serangan tersebut menyasar Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung
Editor: Hendra Gunawan
Usia: 34 tahun
Alamat: Cibangkong, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung
Pendidikan terakhir: SMA
Pekerjaan: Buruh harian
Kasus sebelumnya: Terlibat dalam kasus bom Cicendo di Kota Bandung, Februari 2017.
Baca juga: 7 Polisi Korban Bom Polsek Astana Anyar Bandung Sudah Bisa Pulang Tinggalkan Rumah Sakit
Diduga Jaringan ISIS
Ridlwan Habib , Direktur The Indonesia Intelligence Institute menganalisa kejadian tersebut dan menyebutkan dari stiker di atas motor dan kertas yang berisi penolakan terhadap hukum Demokrasi/ KUHP, pelaku diduga terkait jaringan ISIS.
Pelaku diduga terkait dengan jaringan lama JAD yang berafiliasi ke ISIS, dari sisi pemilihan sasaran berupa polisi dan kantor polisi.
“Pola serangan kelompok JAD pro Isis selama ini menargetkan polisi , misalnya di Surabaya 2018, Medan 2019 dan di Polsek Daha Kalsel 2020,” ujarnya.
Ia juggga menduga pelaku beraksi dibantu oleh jaringan lama yang profesional dalam merakit bom, karena dampaknya fatal meskipun low eksplosive.
Ridlwan mengatakan perlunya segera diurai jaringan pelaku sebagai antisipasi dini jika serangan itu ditiru oleh kelompok yang sama di kota lain.
Kewaspadaan tinggi juga perlu dilakukan pada acara akad nikah dan resepsi putra Presiden Jokowi Kaesang yang akan berlangsung hari Sabtu dan Minggu nanti. (Tribun Jabar/Hilda Rubiah /Ravianto/Tribunnews.com/HendraGunawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.