Peduli Korban Gempa Cianjur, Mahasiswa PMM2 Usakti Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi
Bantuan yang diberikan para mahasiswa kepada masyarakat Cianjur, merupakan aksi tanggap bencana dan rasa kepedulian terhadap sesama.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Gempa bumi magnitudo 5,6 yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) meninggalkan duka mendalam, khususnya bagi para korban yang terdampak.
Ratusan jiwa meninggal dan ribuan orang harus tinggal di pengungsian dampak dari gempa di Cianjur.
Beragam bantuan terus berdatangan dari berbagai pihak untuk meringankan korban gempa yang saat ini masih mengungsi di tenda-tenda pengungsian.
Seperti bantuan yang diberikan secara langsung Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM2) Universitas Trisakti dari berbagai perguruan tinggi seperti Unimal Aceh, USK Aceh, USU Medan, Unimed Medan, UMSU Medan, Udayana Bali, ISI Padang Panjang, Unpri Medan, UM Sumbar, Universitas Halu Holeo Kendari, UM Kendari dan Universitas Pattimura Maluku yang saat ini sedang belajar di Universitas Trisakti selama satu semester.
Bantuan tersebut diberikan langsung kepada Ketua Panwascam Cugenang, Erik Hardillah yang juga Koordinator posko 4 kampung gempa Cianjur.
Baca juga: Bantuan Lanjutan dari KSAD Jenderal Dudung Abdurachman Tiba di 4 Lokasi Korban Gempa Cianjur
Mereka didampingi Dosen Program Modul Nusantara Universitas Trisakti Radian Syam.
“Kegiatan sosial ini merupakan salah satu dari Program Modul Nusantara,” ujar Radian Syam kepada wartawan, Kamis (8/12/2022).
Dikatakannya, bantuan yang diberikan para mahasiswa kepada masyarakat Cianjur, merupakan aksi tanggap bencana dan rasa kepedulian terhadap sesama.
Baca juga: Presiden Minta Pangdam dan Kapolda Gerakkan TNI-Polri Bantu Bersihkan Puing Gempa Cianjur
“Teman-teman PMM2 Universitas Trisakti hadir di tengah rakyat Cianjur," kata Dosen Fakultas Hukum Universitas Trisakti itu.
“Bantuan yang diberikan berupa rice cooker, beras, susu, terpal dan minyak angin.Diharapkan bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa musibah,” katanya. (*)