Jibom Sterilisasi 1.385 Gereja di Wilayah Polda Metro Jaya Jelang Perayaan Natal
Tim penjinak bom (jibom) mesterilisasi gereja yang ada di wilayah hukum Polda Metro Jaya sebelum digelarnya misa Natal 2022.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menurunkan tim penjinak bom (jibom) untuk mesterilisasi gereja yang ada di wilayah hukumnya sebelum dipergunakan untuk ibadah jelang perayaan Natal.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan pihaknya sudah menyiapkan rencana pengamanan jelang perayaan tersebut.
"Sebelum melakukan kegiatan peribadatan, dilakukan juga sterilisasi oleh Jibom untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," kata Zulpan saat dihubungi, Sabtu (24/12/2022).
Zulpan menyebut total ada 1.385 gereja yang berada di Jakarta dan sekitarnya.
Nantinya, tim gabungan TNI, Polri dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan ditempatkan di seluruh gereja tersebut untuk memastikan keamanan ibadah Natal.
"Terhadap gereja-gereja yang ada di wilayah Polda Metro berjumlah 1.385 gereja, kemudian gereja-gereja tersebut juga kita lakukan pengamanan berikut dengan kekuatan dari Polri, TNI dan juga masyarakat dan juga dari pengamanan dalam atau pamdal kita libatkan," ucapnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 7.421 personel dalam Operasi Lilin Jaya 2022 guna mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2023.
Operasi Lilin Jaya 2022 kali ini akan digelar selama 11 hari yakni 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
Baca juga: Terapkan Toleransi Beragama, Susan Sameh Temani Ibunda Rayakan Natal Setiap Tahun
Zulpan mengatakan, nantinya ribuan personel itu akan disebar di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya dalam perayaan Nataru tersebut.
"Untuk kegiatan Operasi Lilin Jaya 2022 ini khususnya di wilayah Polda Metro Jaya akan menurunkan pengamanan sebanyak 7.421 personel," kata Zulpan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (19/12/2022).
Sebelum pelaksanaan Operasi Lilin Jaya 2022, seluruh personel yang akan diterjunkan akan terlebih dahulu dilakukan gelar pasukan di kawasan Monas oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit.
"Kemudian kegiatan ini, juga pada tanggal 22 Desember akan dilakukan gelar pasukan yang direncanakan di Monas oleh Bapak Kapolri, kemudian tanggal 23 dimulai operasi," jelasnya.
Seluruh personel pengamanan itu lanjut Zulpan akan mengamankan sebanyak 1.385 gereja yang tersebar di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Dibantu rekan rekan dari TNI dan juga dari masyarakat tentunya, kita akan mengamankan itu semua," ucapnya.