Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-Detik Dua Anak Panti Asuhan Hanyut di Kali Ciliwung: Mandi Tanpa Izin Pengasuh

Awalnya, dua anak panti yang merupakan kakak beradik berinisial SR (11) dan BPE (8) itu mengajak lima temannya untuk mandi di Kali Ciliwung.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Detik-Detik Dua Anak Panti Asuhan Hanyut di Kali Ciliwung: Mandi Tanpa Izin Pengasuh
Dok Polsek Jagakarsa
Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra (paling kiri) bersama anggota tim SAR gabungan mencari dua anak panti asuhan yang merupakan kakak beradik yang hilang terbawa arus di Kali Ciliwung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2023) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap detik-detik dua anak salah satu panti asuhan di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan hanyut pada Minggu (15/1/2023) sekira pukul 17.00 WIB.

Awalnya, dua anak panti yang merupakan kakak beradik berinisial SR (11) dan BPE (8) itu mengajak lima temannya untuk mandi di Kali Ciliwung.

"Mengajak untuk mandi di Kali Ciliwung dekat taman Pingkal Lenteng Agung. mereka pergi mandi tanpa seizin pengurus Panti," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra kepada wartawan, Senin (16/1/2023).

Selanjutnya, kata Multazam, setelah sampai di bantaran kali yang berjarak 100 meter dari panti asuhan, kedua korban dan empat temannya langsung menceburkan diri ke kali. Sedangkan satu rekannya berinisial F tidak ikut dan hanya menonton.

Sekitar 15 menit mereka mandi di kali itu, tiba-tiba SR dan BPE hanyut terbawa arus sungai.

Rekan korban berinisial RT sempat hendak menolong kakak beradik itu, namun usahanya tak membuahkan hasil dan malah hampir membuat dirinya menjadi korban hanyut.

Berita Rekomendasi

"Namun saksi RT ikut hanyut terbawa arus sekitar 30 meter dan tersangkut di rumpun pohon bambu di pinggir sungai Ciliwung," ucapnya.

Baca juga: Tiga Bocah Tenggelam di Kali Ciliwung di Wilayah Jagakarsa, 1 Orang Diantaranya Selamat  

Beruntung, lanjut Multazam, seorang sekuriti berhasil menyelamatkan saksi RT. Namun, korban SR dan BPE tetap hanyut terbawa arus dan belum diketemukan.

Atas laporan tersebut, Multazam memimpin operasi search and rescue (SAR) dengan 50 personel gabungan yang terdiri dari anggota 8 Polsek Jagakarsa, 10 Pemadam Kebakaran, 10 anggota BPBD, 22 anggota Brimob Polda Metro Jaya untuk mencari korban.

Namun, proses pencarian sempat dihentikan pada Minggu malam dan akan dilanjutkan pada Senin sekira pukul 08.00 WIB.

"Sesuai SOP SAR, situasi keamanan, pencarian Korban akan dilaksanakan dan dilanjutkan Senin tanggal 16 Januari 2023 jam 08.00 WIB, dengan titik kumpul di Posko sementara Gedung diklat BP2KPTK2 Jaksel, Jalan Camat Gabun 2 Rt. 03 Rw. 08. Kel. Lenteng Agung, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan," tukasnya.

Sebelumnya diberitakan, Nasib na'as menimpa tiga bocah pesantren di wilayah Jagakarsa, Jakarta Selatan setelah dinyatakan hanyut di Kali Ciliwung pada Minggu (15/1/2023) sore tadi.

Multazam menyebut dalam kejadian hanyutnya bocah itu satu anak berinisial R berhasil diselamatkan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas