Kepuasan Terhadap Kinerja Jokowi di Atas 75 Persen, Berikut Ini Perbandingan Temuan 4 Lembaga Survei
Djayadi menerangkan dari angka 76,2 persen tersebut, sebanyak 57,5 persen responden menyatakan cukup puas.
Editor: Muhammad Zulfikar
Berikut ini tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi sejak bulan Juni 2022 hingga Desember 2022.
Juni 67,5 persen, Agustus 72,3 persen, September 67,2 persen, Oktober 70,5 persen, November 66,2 persen, dan Desember 71,3 persen.
Menurut Peneliti Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi meski tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi naik turun namun penurunannya tidak pernah sampai di bawah 50 persen.
Tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi selama memimpin hanya sekali berada di bawah 50 persen yakni pada Juni 2015.
Populasi survei yang dilakukan pada 1 Desember 2022 sampai 6 Desember 2022 tersebut adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Jumlah sampel dalam survei tersebut sebanyak 1.220 responden.
Sampel survei berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.
Dengan asumsi metode simple random sampling dan ukuran sampel basis 1.220 responden, survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekira 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Baca juga: Survei LSI: 53 Persen Responden Tidak Tahu Presiden Jokowi Sudah Resmi Cabut PPKM
Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check).
Dalam quality control diklaim tidak ditemukan kesalahan berarti.
2. Survei Poltracking Indonesia
Hasil survei Poltracking Indonesia yang dirilis Desember 2022 menunjukkan tren kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang meningkat.