Sejarah Cokelat Valentine, Tak Hanya Sekadar Pemberian Biasa, Ternyata Ada Makna Khusus di Dalamnya
Valentine pasti erat kaitannya dengan cokelat, biasanya orang-orang akan memberikan cokelat kepada orang-orang yang ia cintai.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Tiara Shelavie
Pada zaman dahulu, Richard Cadbury pun diketahui berhasil membuat cokelat yang mudah di kantong.
Sejak saat itu cokelat yang indahcukup populer di zaman Victoria dan dianggap sebagai simbol romansa.
Dikutip dari santabarbbarachocolate.com, cokelat dianggap sebagai makanan afrodisiak sejak zaman Aztec.
Cokelat konon mengandung zat yang mengobarkan hasrat dan membuat sang kekasih lebih terbuka pada romansa.
Baca juga: 5 Alasan Mengapa Cokelat Dijadikan Hadiah di Hari Valentine
Sesuai penelitian terbaru, wanita yang makan coklat dikatakan lebih romantis dibandingkan dengan wanita yang tidak makan coklat.
Saat dimakan, cokelat bisa melepaskan bahan kimia penenang otak yang meningkatkan energi dan tingkat hasrat.
Cokelat juga terbukti dapat meningkatkan mood dan sering disamakan dengan perasaan jatuh cinta.
Maka tak heran jika saat ini cokelat menjadi lambang romansa.
Selain enak di makan, cokelat sangat cocok diberikan untuk hadiah di momen spesial.
Jadi dibalik itu semua cokelat valentine, memiliki makna khusus sebagai tanda cinta seseorang pada kekasihnya di momen hari valentine.
Tak hanya memberikan cokelat, Anda juga bisa memberikan bunga mawar, kado, boneka atau hal-hal yang disukai oleh pasanganmu.
Pastikan kamu merancang momen spesial di hari valentine yang spesial ini.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.