Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Narkoba Irjen Teddy Minahasa, Eks Kapolsek Kalibaru Minta Bantuan Rekannya Cari Pembeli Sabu

Terungkap perjalanan narkotika yang dijual atas perintah mantan Kapolda Sumatra Barat, Irjen Teddy Minahasa hingga berada di Jakarta.

Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kasus Narkoba Irjen Teddy Minahasa, Eks Kapolsek Kalibaru Minta Bantuan Rekannya Cari Pembeli Sabu
Tribunnews.com/ Ashri Fadilla
Achmad Darmawan alias Ambon saat menjadi saksi di persidangan terdakwa AKBP Dody Prawiranegara, Linda Pujiastuti dan Kompol Kasranto di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Rabu (15/2/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Barat mengungkap perjalanan narkotika yang dijual atas perintah mantan Kapolda Sumatra Barat, Irjen Teddy Minahasa.

Sidang digelar dengan agenda pemeriksaan saksi atas terdakwa AKBP Dody Prawiranegara, Kompol Kasranto, dan Linda Pujiastuti alias Anita Cepu.

Dalam sidang terungkap, narkotika jenis sabu dari Sumatra Barat sampai ke tangan Kompol Kasranto yang saat itu menjabat sebagai Kapolsek Kalibaru, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Kemudian, Kasranto meminta rekannya yang bertugas di Satresnarkoba Polres Jakarta Barat, Achmad Darmawan alias Ambon untuk mencarikan pembeli.

"Dia suruh saya cari konsumen," kata Ambon saat memberikan keterangan sebagai saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Rabu (15/2/2023).

Permintaan itu dilontarkan, mengingat posisi Ambon di Satresnarkoba yang memiliki jaringan untuk melakukan jual beli narkoba.

Baca juga: AKBP Dody Prawiranegara Dibantu Sahabatnya Tukar Uang Penjualan Narkoba Irjen Teddy Minahasa

BERITA REKOMENDASI

"Karena waktu itu saya sebagai anggota narkoba, mungkin barangkali saya punya jalur," ujarnya.

Totalnya ada 300 gram yang dijual Kasranto melalui Ambon secara bertahap.

Pertama, dia menjual 200 gram dengan harga Rp 114 juta.

Kemudian 100 gram berhasil terjual seharga Rp 60 juta.

Baca juga: Jarang Terlihat ke Kantor, Istri Bupati Minahasa Tenggara Mengundurkan Diri dari Anggota DPRD Sulut

Dari penjualan itu, Kasranto berhasil memperoleh Rp 150 juta sebab Rp 24 juta menjadi upah Ambon dan rekannya yang bernama Ariel.

"Kepada siapa saudara serahkan?" tanya Hakim Ketua, Jon Sarman Saragih kepada Ambon.

"Ke Pak Kasranto, Yang Mulia," ujar Ambon.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas