Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Penangkapan 2 Pembunuh Pengusaha Ayam Goreng: Disergap Polisi Tengah Malam di Subang

Kabar penangkapan ini disampaikan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, kepada wartawan, Jumat (17/2/2023).

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Detik-detik Penangkapan 2 Pembunuh Pengusaha Ayam Goreng: Disergap Polisi Tengah Malam di Subang
Humas BNN
Ilustrasi Borgol. Pelaku berhasil ditangkap oleh timsus gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Sat Reskrim Polres Metro Bekasi. Pelaku ditangkap di Ciasem, Subang. 

"Namun dijawab oleh terduga pelaku tidak ada masalah, hanya ular masuk. Sehingga saksi tersebut keluar lagi," ujarnya.

Kronologi penemuan jasad korban

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh suaminya di dalam warung ayam goreng yang terletak di Jalan Raya Sukatani, Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Bekasi.

Kapolsek Sukatani, AKP Wito mengatakan suami korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi setelah menemukan korban dalam keadaan penuh darah.

"Kami mendapat laporan ada orang diduga dibunuh, langsung petugas kami cek TKP (tempat kejadian perkara)," paparnya, Kamis.

Dalam keadaan panik, suami korban membawa jasad istrinya ke klinik terdekat.

Setiba di klinik, korban yang sudah tidak sadar dari awal ditemukan dinyatakan telah meninggal dunia.

Berita Rekomendasi

Diduga korban mengalami hantaman benda tumpul di kepala hingga mengakibatkan pendarahan.

"Di klinik (korban) sudah dinyatakan meninggal dunia, setelah itu bersama tim identifikasi polres melakukan olah TKP dan dikumpulkan bukti-bukti," katanya.

Sejumlah barang bukti yang diamankan di TKP yakni tabung gas dan gunting.

Selain itu, polisi telah memeriksa beberapa saksi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Pelaku pembunuhan diduga juga menculik anak korban yang masih 18 bulan.


"Yang jelas masih dalam proses penyelidikan, anaknya tidak ada di tempat, apakah diculik, diajak dirayu kita juga belum tahu," pungkasnya. (Tribunnews/Abdi/Tribun Jakarta)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas