Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsudin mendukung Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dukungannya ini disampaikan saat dirinya didatangi Zulhas  di kediamannya di Jalan Margasatwa No. 27, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).

“Ini Ketua Umum DPP PAN ini layak untuk menjadi calon, kalau tidak calon presiden, calon wakil presiden,” katanya.

Baca juga: Anies Baswedan Naik Delman ke Kantor PKS, Hadiri Deklarasi Jadi Capres 2024

Ia menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung Zulhas maju capres atau cawapres itu jika nantinya Ketum PAN tersebut didukung dari koalisi manapun.

“Kalau beliau bersedia, dan nanti dinyatakan oleh entah koalisi mana, menjadi calon wakil presiden insyaallah saya akan mendukung beliau,” kata Din Syamsudin.

Dalam pertemuan tersebut, Din Syamsudin juga menjelaskan bahwa dirinya tidak ditawarkan untuk masuk ke partai berlambang matahari itu ataupun mejadi calon presiden.

Ia mengataka bahwa pertemuanya ini cederung membahas perekonomian umat higga pencaloan Wakil Sekretaris Jenderal PAN Farazandi Fidinansyah, yang juga putra Din Syamsudin untuk kembali maju di Pileg DKI 2024 mendatang.

Adapun dalam pertemuan ini, Zulhas tiba sekira pukul 11.45 WIB. Datang dengan pengawalan, Zulhas mengenakan seragam khas biru khas PAN.

Setibanya di lokasi, ia pun langsung disambut Din Syamsudin. Mereka saling bersalaman hingga berpelukan seraya melambaikan tangan ke awak media.

Baca juga: Ribuan Kader PKS Turun ke Jalan TB Simatupang Sambut Anies Baswedan Jadi Capres 2024

Zulhas mengatakan bahwa pertemuan ini merupakan silaturahmi PAN dengan tokoh senior tersebut. Namun ia belum merinci perihal apa maksud dan tujuan dari pertemuan tersebut.

“Saya pertemuan (dengan) pak Din. Bapak kan tokoh saya, mantan ketua umum saya. Silaturahim. Nanti kalau mau kabar-kabar tanya beliaunya,” singkatnya.

Dalam pertemuan itu terlihat pula Wakil Sekretaris Jenderal PAN Farazandi Fidinansyah yang saat ini juga duduk sebagai anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 mewakili daerah pemilihan DKI Jakarta 7.

Ia merupakan putra Din Syamsudin yang kini duduk sebagai anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Bidang Perekonomian yang meliputi perindustrian dan energi, kelautan dan pertanian, koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah dan perdagangan, pariwisata dan kebudayaan, penanaman modal dan promosi, ketahanan pangan, perhubungan, perikanan, peternakan, ketenagakerjaan dan transmigrasi, pemberdayaan aset/kekayaan daerah, perusahaan daerah.

Baca juga: Ribuan Kader PKS Turun ke Jalan TB Simatupang Sambut Anies Baswedan Jadi Capres 2024

Hari Ini PKS Deklarasi Anies Baswedan Sebagai Capres

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) pada Kamis (23/2/2023) hari ini.

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan deklarasi itu akan dilakukan di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Iya betul itu. Dukungan resmi PKS ke Pak Anies setelah diputuskan oleh Majlis Syura PKS. Besok deklarasinya di kantor DPP PKS," kata HNW saat dikonfirmasi pada Rabu (22/2/2033) kemarin.

Terpisah, Juru Bicara (Jubir) PKS M Kholid menyebut acara tersebut tak mengundang Partai NasDem dan Demokrat.

Namun, Kholid menyebut acara deklarasi tersebut akan dihadiri langsung oleh mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies.

"Pak Anies Insya Allah diundang," ujarnya.

Sekilas Soal Koalisi Perubahan

Partai NasDem mendeklarasikan mendukung Anies Baswedan menjadi Capres 2024 pada 3 September 2022.

Nama Anies Baswedan sebelumnya masuk dalam bursa bakal Capres 2024 Partai NasDem bersama Andika Perkasa dan Ganjar Pranowo.

Deklarasi yang dilakukan Partai NasDem ini menjadi cikal munculnya nama koalisi perubahan.

Partai NasDem memberikan keleluasaan kepada Anies Baswedan untuk mencari calon wakil presiden yang akan mendampinginya dalam Pilpres 2024.

Anies pun langsung tancap gas melakukan silahturahmi politik kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada 7 Oktober 2024.

Dalam pertemuan tersebut Partai Demokrat menyatakan siap berjalan bersama dengan Anies Baswedan.

Setelah bertemu Partai Demokrat, Anies pun melakukan silaturahmi politik ke PKS pada 30 Oktober 2022.

Anies Baswedan menyebut kerja sama dengan PKS bukan hal baru mengingat PKS adalah Partai pengusung Anies saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Namun, hingga saat ini NasDem, Demokrat, dan PKS belum mendeklarasikan secara resmi koalisi mereka.

Sebelumnya mereka hendak mendeklarasikan Koalisi Perubahan pada 10 November 2022.

Namun, rencana tersebut batal.

Meskipun begitu, ketiga partai politik tersebut membantah hubungan mereka retak.

Sebagai bukti mereka serius menjajaki koalisi adalah dengan dibentuknya tim kecil yang hingga sekarang masih bekerja.

Terbaru ketiga partai politik tersebut pun sepakat mendukung Anies Baswedan Capres 2024.