Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Megawati: Masuk PDIP itu Bukan Hanya Mikir Jadi Legislatif, Orientasinya Gaji, Bukan Begitu

Presiden ke-5 RI itu mengingatkan kepada kader perempuan PDIP agar masuk ke partai buka karena ikut-ikutan. Apalagi punya pikiran untuk menikmati gaji

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Megawati: Masuk PDIP itu Bukan Hanya Mikir Jadi Legislatif, Orientasinya Gaji, Bukan Begitu
Fransiskus Adhiyuda
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri saat membuka Pendidikan Kader Perempuan tingkat Nasional tahun 2023 di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/2/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri membuka Pendidikan Kader Perempuan tingkat Nasional tahun 2023 di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/2/2023).

Sebelum membuka acara, Megawati yang didampingi Sekjen Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP Yasonna Laoly berfoto berfoto bersama 99 orang kader perempuan di depan Sekolah Partai PDIP.

Dalam sambutan pembukanya, Megawati menyampaikan bahwa ideologi Pancasila adalah untuk menginformasikan, mensosialisasikan yang namanya Pancasila, yang sebenarnya Pancasila.

Sehingga, Megawati menyampaikan kepada kader perempuan bahwa di dalam Partai sebelum memulai sebuah acara, selalu memekikkan kata 'Merdeka'. Namun, kini akan terus dipopulerkan Salam Pancasila kepada seluruh kader PDIP.

"Sekarang ini adalah sedang mempopulerkan disebut adalah salam Pancasila. mengapa? Supaya kita tahu tentu untuk mempunyai sebuah filosofi namanya Pancasila itu tidak mudah menjadi ideologi Pancasila sejak kita merdeka," kata Megawati.

Lebih lanjut, Presiden ke-5 RI itu mengingatkan kepada kader perempuan PDIP agar masuk ke dalam partai buka karena ikut-ikutan. Apalagi, punya pikiran masuk ke legislatif untuk menikmati gaji.

Megawati meminta kader perempuan partai membuah jauh-jauh pemikiran itu saat mulai memutuskan jadi kader PDIP.

Berita Rekomendasi

"Yang namanya PDIP itu bukan hanya mikir 'oh saya masuk denger-denger dari teman-teman PDIP itu enak' karena bisa nanti kalau jadi legislatif ada gaji, kalau kapan-kapan bisa jadi eksekutif juga ada gaji dan sebagainya, orientasinya bukan begitu," tegas Megawati. 

"Nanti baca aja apa arti partai pelopor supaya tahu," sambung Megawati.

Megawati pun mengatakan, bahwa menjadi kader partai berlambang banteng moncong putih itu bukan lagi mewakili pribadi. Tetapi, sudah atas nama organisasi partai.

Sehingga, sudah harus siap melanjutkan tugas-tugas partai sebagai kader PDIP.

"Kalian ini kalau disebut kader bukan lagi diri sendiri, bukan lagi pribadi, kalian adalah diorganisir oleh sebuah organisasi partai politik yang namanya PDIP. Sehingga akan bisa melanjutkan tugas kader," kata Megawati.

Baca juga: Sekjen PDIP: Proporsional Tertutup Lebih Memungkinkan Partai Merekrut Capres Terbaik

"Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, Pendidikan Kader Perempuan tingkat Nasional tahun 2023, dengan resmi saya buka," ucap Megawati yang disambut tepuk tangan kader perempuan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas