Kasus Kekerasan di Panti Asuhan Palembang, Kementerian PPPA: 21 Anak Lain Perlu Diperiksa
Sebanyak 18 anak Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin di Palembang, Sumatera Selatan mengalami kekerasan yang dilakukan pemilik panti asuhan berinisial D
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Kapolrestabes Palembang Kombes Mokhamad Ngajib, mengatakan, motif MH melakukan penganiayaan karena anak-anak panti tidak disiplin, sehingga memicu kekesalan pelaku.
Baca juga: Video Kekerasan di Panti Asuhan Palembang, 18 Anak jadi Korban, Pelaku Punya Riwayat Gangguan Jiwa
"MH berdalih melakukan pembinaan terhadap anak didik," kata dia.
Di Sel Khusus
Pasca terungkapkannya MH positif HIV AIDS, pemilik panti Fisabilillah Al-Amin Palembang di tempatkan di sel khusus.
Menurut Ngajib, MH ditahan di sel khusus di Mapolrestabes Palembang.
"Kita tahan pelaku di sel khusus," kata Ngajib.
Ngajib memastikan 39 anak panti yang ada di panti asuhan Fisabilillah Al-Amin Palembang negatif HIV AIDS.
Ngajib mengaku puluhan anak-anak itu juga dilakukan pemeriksaan pasca MH positif HIV AIDS.
"Totalnya ada 39 orang anak panti asuhan tersebut dari hasil pemeriksaan negatif," katanya.
Panti Ditutup Sementara
Panti Fisabilillah Al-Amin ditutup sementara pasca kasus penganiayaan terhadap anak-anak terungkap.
Panti asuhan itu kata Ngajib masih dalam pengawasan Satres Polrestabes Palembang.
"Belum beroperasi masih kita police line," kata dia.
Video Aniaya Anak Panti Viral