Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Serangan Umum 1 Maret, Peristiwa Penyerangan yang Dilakukan secara Serentak di Yogyakarta

Tanggal 1 Maret diperingati sebagai Hari Penegakan Kedaulatan Negara yang merujuk dengan peristiwa Serangan Umum 1 Maret.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Kronologi Serangan Umum 1 Maret, Peristiwa Penyerangan yang Dilakukan secara Serentak di Yogyakarta
kemdikbud.go.id
Serangan Umum 1 Maret 1949 - Tanggal 1 Maret diperingati sebagai Hari Penegakan Kedaulatan Negara yang merujuk dengan peristiwa Serangan Umum 1 Maret. 

Serangan tersebut dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.

Namun, serangan tersebut memiliki titik fokus di Ibu Kota Republik, Yogyakarta.

PAMERAN SERANGAN UMUM 1 MARET 1949. Pengunjung melihat sejumlah barang koleksi museum yang dipajang dalam pameran temporer memperingati Serangan Umum 1 Maret 1949 di komplek Benteng Vredeburg, Kota Yogyakarta, Jumat (1/3/2019). Untuk memeriahkan peringatan ke 70 ini, pengelola Museum Benteng Vredeburg bekerja sama denngan sejumlah pihak menggelar pameran tentang Serangan Umum 1 Maret 1949 dengan yang akan berlangsung hingga 5 Maret mendatang.
(TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI)
PAMERAN SERANGAN UMUM 1 MARET 1949. Pengunjung melihat sejumlah barang koleksi museum yang dipajang dalam pameran temporer memperingati Serangan Umum 1 Maret 1949 di komplek Benteng Vredeburg, Kota Yogyakarta, Jumat (1/3/2019). Untuk memeriahkan peringatan ke 70 ini, pengelola Museum Benteng Vredeburg bekerja sama denngan sejumlah pihak menggelar pameran tentang Serangan Umum 1 Maret 1949 dengan yang akan berlangsung hingga 5 Maret mendatang. (TRIBUN JOGJA/HASAN SAKRI) (TRIBUN JOGJA/Hasan Sakri Ghozali)

Tanda dimulainya serangan tersebut adalah bunyi sirene.

Serangan ini dipimpin langsung oleh Letkol Soeharto.

Pasukan yang dipimpin oleh Letkol Soeharto adalah pasukan dari sektor barat hingga batas Malioboro.

Sementara pemimpin pasukan Sektor Timur adalah Ventje Sumual, sektor selatan dan timur dipimpim Mayor Sardjono, dan sektor utara oleh Mayor Kusno.

Kemudian, pemimpin pasukan di Sektor Kota adalah Letnan Amir Murtono dan Letnan Masduki.

Berita Rekomendasi

Akhirnya, selama enam jam, TNI mampu menduduki kota Yogyakarta.

Setelahnya, seluruh pasukan TNI mundur tepat pada pukul 12.00 siang.

Adanya serangan ini memiliki dampak yang sangat besar bagi pihak Indonesia yang bersidang di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Saat ini, untuk mengenang sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah pada waktu itu didirikannya Monumen Serangan Umum 1 Maret di area sekitar Museum Benteng Vredeburg.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Serangan Umum 1 Maret

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas