Cerita Keluarga Korban Hilang Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Ali Tunjukkan Gelagat Tak Biasa
RS Polri Kramat Jati menjadi rumah sakit rujukan keenam bagi Nenek Samot dan keluarga sebagai ikhtiar untuk menemukan Ali, adiknya.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Malvyandie Haryadi
"Dia datang ke rumah, saya tawarkan makan. Ali makan tuh ada ikan mas goreng dan sambal terasi Karawang, kata saya gitu. Terus mau, dia makan. Saya bilang ke anak-anak, Aki Ali tumben banget mau makan. Biasanya kalau ditawari makan bilang, udah makan kenyang, gitu terus. Kemarin mah tanggal 26 itu seumur-umur disuruh makan mau," ujarnya.
Di RS Polri, Nenek Samot bercerita bahwa tim DVI memintanya untuk menjelaskan ciri-ciri fisik Ali.
Anak Ali juga diminta untuk melakukan tes DNA. Sementara itu, tim masih melakukan identifikasi.
"Ditanya kalau ketawa bagaimana, ada giginya atau tidak," ujarnya.
Tim DVI menyatakan per hari ini, sudah ada 13 keluarga korban yang mendatangi posko tersebut.
Sembilan di antaranya langsung datang pada kemarin, Sabtu (4/3/2023) malam. Tepat setelah belasan kantong jenazah tiba di RS Polri.
Samot mengatakan jika ada kecocokan DNA keluarga dan korban yang ada di RS Polri setelah dilakukan identifikasi, pihak keluarga nantinya akan dihubungi lewat telepon.
Ia dan keluarganya juga berharap Ali bisa segera ditemukan.
"Ini makanya sedang dicari, kemarin seharian di Priok, di RS Pelabuhan, RS Koja, RS Tugu, RS Umum, RS Pertamina. 5 rumah sakit tidak ada wajah aki Ali. Katanya kalau yang ringan di Koja, kalau parah di Cipto. Kalau sampai meninggal dunia dibawa ke Polri. Saya tebak sudah nggak ada, makanya saya kesini," ujarnya.