Syabda Perkasa Ternyata Sempat Dibawa ke RS, Berikut Fakta dan Kronologi Kecelakaan di Tol Pemalang
Syabda Perkasa diketahui sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Editor: Malvyandie Haryadi
Profil Singkat Syabda Perkasa Belawa
Syabda Perkasa Belawa merupakan tunggal putra potensial yang dimiliki Indonesia.
Dia masih berusia 21 tahun dan sempat membela tim Indonesia pada Piala Thomas 2022.
Tak hanya sekadar ikut serta, Syabda Perkasa Belawa ketika itu berhasil mencuri perhatian di antara wakil unggulan Indonesia lainnya.
Pada 2023, pebulu tangkis jebolan PB Djarum itu telah berhasil meraih satu gelar juara dalam ajang Iran Fajr International Challenge 2023.
Syabda meraih gelar juara setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh, di partai puncak.
Syabda juga menjadi penentu kemenangan timnas bulu tangkis Indonesia di babak grup Thomas Uber Cup 2022.
Turun di partai kelima di sektor ganda putra, Syabda Perkasa kala itu berhasil menang atas Yun Gyu Lee dengan skor 21-14, 11-21, dan 16-21.
Syabda Perkasa Belawa merupakan anak kedua dari pasangan asal Kabupaten Sragen, yakni Muanis yang berasal dari Kecamatan Kalijambe dan Anik Sulistyowati, yang berasal dari Kecamatan Mondokan.
Muanis pernah menceritakan bagaimana sang putra bisa menjadi atlet yang berprestasi.
Dia mengatakan sebenarnya tidak ada darah atlet yang berasal dari keluarga ibu dan ayahnya.
Baca juga: Profil Syabda Perkasa Belawa, Pebulu Tangkis Indonesia yang Meninggal Dunia Setelah Alami Kecelakaan
Bahkan, dari keluarga ibunya yang tinggal di Desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan mengalir darah seni, karena pernah memiliki seperangkat gamelan dan wayang.
"Dari keluarga saya juga tidak ada darah atlet, tapi menang keluarga saya, terutama saya hobinya olahraga, tapi tidak sampai jadi atlet profesional," ujar Muanis kepada TribunSolo.com, Kamis (11/5/2022).
Syabda kecil sering ikut sang ayah ketika sedang bermain bulutangkis di Bekasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.