Tips Puasa saat Hamil: Perhatikan Waktu Sahur dan Berbuka
Selama ibu dan kandungannya dinyatakan sehat oleh dokter, ibu hamil diperbolehkan untuk melakukan puasa.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Puasa Ramadhan merupakan ibadah yang wajib dilakukan oleh seluruh umat muslim.
Meski begitu, wanita hamil dan menyusui diberi keringanan untuk tidak melakukan puasa Ramadhan.
Selama ibu dan kandungannya dinyatakan sehat oleh dokter, ibu hamil diperbolehkan untuk melakukan puasa.
Asalkan, saat sahur dan berbuka ibu hamil harus memenuhi kebutuhan nutrisi bagi ibu dan kandungannya.
Berikut adalah tips sahur untuk ibu hamil, dikutip dari jogjaprov.go.id:
1. Pilih makanan yang mencukupi dengan prinsip gizi cukup dan seimbang.
Baca juga: Ini Manfaat Puasa Menurut Praktisi Kebugaran
Komposisi yang seimbang adalah 50 persen karbohidrat, 30 persen protein, dan 10-20 persen lemak.
Makanan yang mengandung karbohidrat misalnya nasi, gandum, makanan yang mengandung protein tinggi misalnya daging, ayam, tahu/tempe.
2. Usahakan ada sayuran dan buah dalam menu sahur.
Manfaatnya supaya BAB lancar sehingga tidak terjadi konstipasi.
3. Minum susu sangat disarankan untuk menambah kekuatan.
Tapi, yang harus diperhatikan bila kadar gula darah ibu hamil/menyusui tergolong tinggi atau bahkan terjadi diabetes gestasional, sebaiknya gunakan susu dan pemanis yang aman/disarankan.
4. Hindari makanan pedas
Makanan yang terlalu pedas tidak disarankan untuk ibu hamil/menyusui.
Kalaupun ingin makanan yang pedas, sebaiknya tidak berlebihan.
5. Jangan lupa minum obat (bila memang ada obat yang harus diminum) dan banyak-banyak minum air putih.
6. Makan sahur tidak dilakukan terburu-buru.
Tips Buka Puasa Untuk Ibu Hamil
1. Awali buka puasa dengan makanan yang hangat dan manis.
Sebaiknya hindari minum es karena dapat menyebabkan kembung akibat produksi asam lambung yang meningkat.
2. Jangan langsung makan makanan berat.
Sebaiknya berikan jeda dengan salat Maghrib, sehingga sistem pencernaan tidak dipaksa bekerja keras setelah beristirahat seharian.
3. Konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur dan buah saat berbuka puasa.
Makanan tinggi serat akan dicerna dalam waktu lama, sehingga lambung bisa bersiap secara bertahap.
4. Sebaiknya jangan berbuka sampai kekenyangan, sebab hanya akan mengundang kantuk.
5. Pola makan 3 kali sehari tetap bisa dilakukan dengan makan makanan ringan, seperti roti, puding, atau makanan kecil setelah salat tarawih atau sekitar jam 9 malam.
6. Perbanyak minum air putih di malam hari.
(Tribunnews.com, Widya)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.