Jokowi: Anak Muda Jangan Semuanya Pikir Ingin Jadi PNS
Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa Indonesia akan mengalami bonus demografi di sekitar tahun 2035 mendatang
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa Indonesia akan mengalami bonus demografi di sekitar tahun 2035 mendatang.
Pada tahun tersebut, sebagian besar penduduk Indonesia telah memasuki usia produktif.
Hal ini disampaikan Jokowi dalam sambutannya saat meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Jayapura, Selasa (21/3/2023).
Ia menyebut penduduk Papua akan mendapatkan 2,6 juta penduduk usia produktif pada 2035 atau 60 persen dari anak-anak muda Papua dan Papua Barat di tahun 2022 kemarin.
"Negara kita Indonesia akan mengalami bonus demografi di tahun 2035, sebagian besar penduduk Indonesia berusia produktif, dan di Papua sendiri akan muncul 2,6 juta atau kurang lebih 60 persen penduduk Papua dan Papua Barat itu anak-anak muda di tahun 2022 kemarin," kata Jokowi dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Selasa.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun mengingatkan agar seluruh penduduk yang saat ini berusia muda tak berpikir ingin menjadi pegawai negeri sipil (PNS).
"Dan jangan berpikir kita semua ingin jadi PNS," lanjutnya.
Bonus demografi di tahun 2035 itu, lanjut Jokowi, perlu memiliki wadah, kesempatan kerja dan peluang kerja. Sehingga kehadiran PYCH jadi salah satu cara untuk meningkatkan kualitas kompetensi maupun kemampuan para anak-anak muda Papua.
Terlebih PYCH diisi berbagai bidang kemampuan yang bisa ditekuni seperti fashion, musik, fotografi, hingga bidang pengembangan teknologi platform aplikasi.
Menurutnya peluang pada bidang teknologi informasi dan semacamnya perlu diisi oleh anak-anak muda Indonesia sejak awal, guna menatap bonus demografi pada 2035 mendatang.
Baca juga: Gedung Papua Youth Creative Hub Diresmikan, Presiden Minta Gedung Serupa Dibangun di Berbagai Daerah
"Sehingga saya senang tadi ada yang bergerak di fashion, musik, fotografi, ada yang bergerak di teknologi platform aplikasi dan lain-lain, ini sangat bagus, Artinya peluang-peluang itu diisi anak-anak muda kita," ungkap Jokowi.