Kapan Mulai Puasa Ramadhan 2023? Muhammadiyah 23 Maret Besok, Cek Hasil Sidang Isbat di Sini
Kapan mulai puasa Ramadhan 2023/1444 H? Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H besok Kamis, 23 Maret 2023. Bagaimana dengan pemerintah?
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.com - Kapan mulai puasa Ramadhan 2023? Simak penjelasannya dalam artikel ini.
Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan 2023/1444 H jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023, besok.
Keputusan kapan puasa Ramadhan 2023 ini berdasarkan hisab awal bulan Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H yang dilakukan Majelis Tarjih dan Jadid PP Muhammadiyah.
Sementara itu, pemerintah baru akan menggelar sidang isbat awal puasa Ramadhan 2023 pada Rabu, 22 Maret 2023, sore ini.
Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan 124 lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia.
Rukyatul hilal ini, akan dilaksanakan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kabupaten/Kota bekerja sama dengan Peradilan Agama dan ormas Islam, serta instansi lain setempat di wilayah masing-masing.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Maaf Menjelang Ramadhan 2023, Cocok Dibagikan di WA, FB, Instagram, dan Twitter
“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Ramadan 1444 H,” ungkap Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, Selasa (21/3/2023), dikutip dari kemenag.go.id.
Lebih lanjut, Kamaruddin menjelaskan ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia saat sidang isbat awal puasa Ramadhan 2023 telah memenuhi kriteria Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS).
Ia mengatakan, ketinggian hilal pada Selasa kemarin, sudah di atas ufuk, berkisar antara 6 derajat 46,2 menit sampai 8 derajat 43,2 menit, dengan sudut elongasi antara 7,93 derajat sampai 9,54 derajat.
"Artinya, secara hisab, pada hari tersebut posisi hilal awal Ramadan di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS," tandasnya.
Lantas, apakah awal puasa Ramadhan 2023 antara PP Muhammadiyah dan pemerintah akan sama?
Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin, mengatakan ada potensi kesamaan awal puasa Ramadhan 2023.
Ia menjelaskan, jika posisi hilal pada Rabu hari ini sudah memenuhi kriteria MABIMS, maka dipastikan awal puasa Ramadhan 2023 antara PP Muhammadiyah dan pemerintah akan sama.
"Apabila saat Maghrib 22 Maret 2023 di Indonesia posisi bulan sudah memenuhi kriteria baru MABIMS, dengan tinggi minimal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat (3-6,4) dan sudah memenuhi kriteria Wujudul Hilal (WH)."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.