Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Soal Sosok Pasangan Anies Baswedan, Demokrat : Yang Memberikan Potensi Kemenangan Bukan Kawin Paksa

Demokrat terbuka dengan semua pihak yang ingin merapat dan bergabung bersama Koalisi Perubahan

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Soal Sosok Pasangan Anies Baswedan, Demokrat : Yang Memberikan Potensi Kemenangan Bukan Kawin Paksa
Tribunnews.com/Fersianus Waku
Juru bicara DPP Demokrat Herzaky Mahendra Putra di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (15/9/2022). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara sekaligus Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, sejauh ini pihaknya tengah membantu memberikan masukkan untuk menentukan siapa sosok yang tepat mendampingi Anies Baswedan sebagai calon wakil Presiden dari Koalisi Perubahan.

Terpenting kata Herzaky, dalam mencalonkan cawapres nantinya, sosok yang dicalonkan dapat memberikan potensi kemenangan bagi Koalisi Perubahan bukan untuk kawin paksa.

Pernyataan Herzaky ini juga sekaligus untuk merespons adanya keinginan ketua umum partai politik di luar Koalisi Perubahan untuk bergabung namun memberikan syarat menempati kursi Cawapres.

"Bahwa Calon Pasangan yang dipilih adalah yang memberikan potensi kemenangan dan menjadi dwitunggal dengan Bacapres, bukan kawin paksa," kata Herzaky dalam keterangannya, Minggu (26/3/2023).

Baca juga: Ada Parpol Mau Gabung Koalisi Perubahan, Demokrat: Kami Terbuka Asal Jangan Minta Syarat

Sehingga kata dia, pasangan yang diusung oleh Koalisi Perubahan nantinya, bukan hanya berhasil menjadi presiden dan wakil presiden, melainkan juga menjadi Presiden dan wapres yang berhasil. 

"Yang bekerja setulus hati untuk memperjuangkan perubahan dan perbaikan bagi Indonesia yang lebih baik. Itulah Visi Demokrat dalam Pemilu 2024," tukas dia.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Partai Demokrat turut menanggapi adanya kabar ketua umum partai politik yang pengin bergabung ke Koalisi Perubahan yang digagas bersama PKS dan Partai NasDem.

Terkait kabar tersebut, Juru Bicara sekaligus Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, sejauh ini Koalisi Perubahan terbuka untuk partai manapun yang pengin bergabung.

"Demokrat terbuka dengan semua pihak yang ingin merapat dan bergabung bersama Koalisi Perubahan," kata Herzaky dalam keterangannya, Minggu (26/3/2023).

Meski terbuka, namun Koalisi Perubahan menginginkan adanya kesamaan visi misi dan juga platform dari partai politik yang pengin bergabung.

Adapun kesamaan yang dimaksud yakni, sama-sama memperjuangkan perubahan dan perbaikan sebagaimana cita-cita yang dibawa oleh koalisi tersebut.

"Selama memiliki visi misi, platform, semangat yang sama-sama memperjuangkan perubahan dan perbaikan," kata dia.

"Bagaimanapun, harapan rakyat begitu kuat akan perubahan dan perbaikan. Wajar saja jika koalisi perubahan menjadi magnet bagi parpol-parpol lain," sambung Herzaky.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas