Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Junub atau Mandi Wajib di Bulan Ramadhan

Berikut tata cara tentang mandi junub atau mandi wajib bagi pria dan wanita, lengkap dengan bacaan niat dan artinya.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Junub atau Mandi Wajib di Bulan Ramadhan
Freepik
Ilustrasi mandi junub/mandi wajib - Dalam hadis riwayat At-Tirmidzi, ada tata cara dan anjuran yang berbeda tentang mandi junub bagi pria dan wanita. Simak inilah bacaan niat dan tata cara mandi junub atau mandi wajib di bulan Ramadhan. 

1. Mulailah dengan membaca niat mandi junub atau mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar, yang membedakannya dengan mandi biasa.

2. Mengalikan tangan sebanyak tiga kali, sebelum tangan digunakan mandi, atau dimasukkan ke dalam tempat penampungan air.

3. Untuk membersihkan kemaluan dari kotoran, maka diharuskan menggunakan tangan kiri, bukan dengan tangan kanan.

Tangan kanan digunakan untuk makan, tidak mungkin untuk membersihkan kemaluan.

4. Setelah membersihkan kemaluan, maka cucilah tangan dengan menggosokkan dengan tanah, bisa dengan sabun agar menghilangkan kotoran tersebut dari tangan.

5. Berwudhu dengan langkah yang benar sesuai aturan atau rukunnya dalam islam, selayaknya akan melakukan salat.

6. Membasuh air pada kepala sebanyak tiga kali.

Berita Rekomendasi

7. Mencuci bagian kepala atau keramas mulai dari kepala bagian kanan ke arah bagian kiri serta membersihkannya hingga pada bagian sela rambut, agar betul betul bersih juga sempurna.

8. Membasuh badan mulai dari sisi bagian sebelah kanan lalu pada sisi bagian sebelah kiri.

Berikut sebab-sebab seseorang harus melakukan mandi junub, dikutip dari Buku Pintar Panduan Ibadah Muslimah karya Syukron Maksum:

1. Melakukan hubungan suami istri walaupun tidak keluar mani.

2. Keluar mani yang disebabkan hubungan suami istri.

3. Nifas, keluarnya darah dari rahim yang disebabkan melahirkan atau setelah melahirkan.

4. Ketika seseorang meninggal dunia, dan meninggalnya bukan mati syahid.

5. Haid bagi perempuan.

6. Orang yang baru memeluk agama Islam.

(Tribunnews.com/Latifah/Renald/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas