Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Chairul Tanjung, Orang Terkaya Ketujuh di Indonesia yang Punya Kekayaan Rp 74,36 Triliun

Pada April 2023, kekayaan Chairul Tanjung turun menjadi US$ 4,9 miliar atau sekitar Rp 74,36 triliun.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sosok Chairul Tanjung, Orang Terkaya Ketujuh di Indonesia yang Punya Kekayaan Rp 74,36 Triliun
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Pengusaha Chairul Tanjung alias CT kini berada di posisi ketujuh orang terkaya di Indonesia. Kekayaan Chairman dan Founder CT Corp ini mengalami perubahan dibandingkan April 2022 lalu yang mencapai US$ 8,5 miliar. Pada April 2023 berdasarkan data Forbes, kekayaan CT turun menjadi US$ 4,9 miliar atau sekitar Rp 74,36 triliun. KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES 

Dalam beberapa tahun belakangan keduanya selalu menempati daftar orang nomor satu dan dua terkaya di Indonesia.

Sumber kekayaannya berasal dari perbankan, industri rokok, keuangan investasi, dan manufaktur.

Pengusaha Chairul Tanjung alias CT kini berada di posisi ketujuh.

Kekayaan Chairman dan Founder CT Corp ini mengalami perubahan dibandingkan April 2022 lalu yang mencapai US$ 8,5 miliar.

Pada April 2023 berdasarkan data Forbes, kekayaan CT turun menjadi US$ 4,9 miliar atau sekitar Rp 74,36 triliun.

Baca juga: Sosok Chairul Tanjung, Orang Terkaya ke-6 di Indonesia, Hartanya Rp 78 Triliun

Sosok Chairul Tanjung

Chairul Tanjung merupakan pemilik dari perusahaan CT Corp yang bergerak di berbagai bidang seperti finansial, ritel, dan gaya hidup.

BERITA TERKAIT

Perusahaan milik Chairul Tanjung tersebut juga bergelut dalam bidang media, hiburan, serta sumber daya alam (SDA).

Selain itu, Chairul Tanjung juga mengelola Hypermart hingga stasiun televisi (TV).

Ayah dari Chairul Tanjung merupakan anak dari seorang wartawan media cetak pada masa Orde Lama.

Ayahnya bernama Abdul Ghafar, serta ibunya bernama Halimah.

Diketahui, masa kecil Chairul Tanjung diterpa kesulitan dalam kondisi keuangan, saat itulah tempat bekerja ayahnya ditutup oleh pemerintahan Orde Baru.

Hal itu membuat orang tua Chairul Tanjung menjual rumah untuk biaya hidup serta berpindah ke losmen.

Dengan kondisi kesulitan itu, Chairul Tanjung tetap semangat untuk berpendidikan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas