Prabowo Subianto Digadang Bakal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo jika PDIP Bergabung Koalisi Besar
Nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto digadang bakal menjadi sosok pendamping Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto digadang bakal menjadi sosok pendamping Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden, jika Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP) jadi bergabung dengan Koalisi Besar.
Demikian hal itu disampaikan oleh pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menyikapi pengumuman nama Ganjar Pranowo sebagai Capres dari PDIP.
"Bisa saja (PDIP Gabung Koalisi Besar). Mungkin jika Prabowo mau jadi wapres Ganjar," kata Qodari saat dimintai tanggapannya, Jumat (21/4/2023).
Akan tetapi, jika memang PDIP urung gabung dengan Koalisi Besar maka kata dia, Prabowo Subianto yang akan tetap menjadi calon presiden bagi Koalisi Besar.
Sebab, Prabowo Subianto kata dia, sejauh ini tingkat elektabilitasnya masih menjanjikan untuk diusung sebagai capres.
"Kalau gabung PDIP (ke Koalisi Besar) capres nya GP (Ganjar Pranowo). Kalau gak gabung PDIP, mungkin capres nya Prabowo," tukas dia.
Sebagai informasi, sejauh ini PDIP dikabarkan bakal melakukan penjajakan atau komunikasi dengan seluruh partai politik calon mitra koalisi besar.
Bahkan kabarnya, dalam waktu dekat, PDIP bakal melakukan pertemuan dengan para ketua umum partai di Koalisi Besar.
Adapun partai yang diyakini bergabung di Koalisi Besar yakni, Golkar, PAN dan PPP yang merupakan penggagas Koalisi Indonesia Bersatu serta Partai Gerindra dan PKB sebagai penggagas Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan secara resmi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden PDIP di Pilpres 2024 hari ini, Jumat (21/4/2023) di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.
Megawati menyebutkan Ganjar Pranowo dipilih setelah melewati proses panjang.
"Setelah selama ini memikirkan, melihat dan mencermati apa yang telah menjadi harapan rakyat, serta memohon petunjuk kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala maka pada Hari Kartini ini tanggal 21 April 2023 dan sekaligus sebagai tonggak perjuangan kaum perempuan Indonesia yang non diskriminatif setara dan dijamin oleh konstitusi negara maka pada jam 13.45."
Baca juga: Bertepatan Hari Kartini Jadi Alasan Megawati Umumkan Ganjar Pranowo Sebagai Calon Presiden
" Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo yang sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk di tingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata dia saat melalui siaran daring.
Pengumuman calon presiden dari PDI Perjuangan itu disampaikan Megawati secara daring dan dihadiri oleh seluruh kader dan simpatisan PDIP Seluruh Indonesia termasuk Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).