Cerita Ganjar Kala Ditelepon Hasto untuk Datang ke Jakarta Jadi Capres PDIP
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bercerita mengenai jelang dirinya diputuskan menjadi bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan (PDIP).
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Muhammad Barir
![Cerita Ganjar Kala Ditelepon Hasto untuk Datang ke Jakarta Jadi Capres PDIP](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gubernur-jateng-ganjar-pranowo-12.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bercerita mengenai jelang dirinya diputuskan menjadi bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan (PDIP).
Ganjar mengatakan dirinya sedari awal tak pernah memikirkan akan menjadi capres yang diusung PDIP.
Bahkan, dia mengaku hampir tak peduli dengan berbagai spekulasi tentang dirinya menjadi capres.
"Saya tidak tahu dan saya tidak pernah memikirkan itu. Jadi di tengah spekulasi semuanya berita berseliweran dari media juga mengangkat cerita-cerita itu, hampir-hampir saya tidak peduli," kata Ganjar dalam podcast YouTube Najwa Shihab, Minggu (23/4/2023).
Namun, Ganjar mengaku mendapat telepon dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto untuk datang ke Jakarta.
"Maka tiba-tiba muncul saya ditelepon harus ke Jakarta dan saya tidak memberitahukan siapapun termasuk anak istri saya," ujarnya.
Saat ditelepon Hasto, Ganjar mengaku diberitahu akan menjadi capres dan meyakini bakal ada kejutan.
"Ya pada saat telepon itu diberikan (akan jadi capres PDIP) iya, maka saya bilang ini pasti akan ada kejutan yang ramai begitu," ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan secara resmi Ganjar sebagai bakal calon presiden PDIP di Pilpres 2024 hari ini, Jumat (21/4/2023) di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.
Megawati menyebutkan penentuan Gubernur Jawa Tengah dilakukan setelah melewati proses panjang.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo yang sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk di tingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari PDIP," kata dia saat melalui siaran daring.
Pengumuman calon presiden dari PDIP itu disampaikan Megawati secara daring dan dihadiri oleh seluruh kader dan simpatisan PDIP seluruh Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.