Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Basperindo Dorong Buruh Seluruh Indonesia Perkuat UMKM Nasional

Kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional (PDB) sebesar 61,1 persen sangat potensial yang juga bisa digarap oleh buruh di seluruh buruh.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Basperindo Dorong Buruh Seluruh Indonesia Perkuat UMKM Nasional
Ist
Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Badan Serikat Pekerja Persatuan Indonesia (DPN Basperindo) Arnod Sihite 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Badan Serikat Pekerja Persatuan Indonesia (DPN Basperindo) Arnod Sihite mendorong buruh di seluruh Indonesia untuk ikut aktif memperkuat sektor UMKM Nasional.

Kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional (PDB) sebesar 61,1 persen, menurut dia, sangat potensial yang juga bisa digarap oleh buruh di seluruh Indonesia.

"Sebagai kelas pekerja tentu saja perlu upaya tambahan memperkuat basis ekonomi keluarga dengan merambah sektor UMKM yang saat ini potensinya sangat besar dan pada saat yang sama perhatian pemerintah sangat besar untuk mendorong UMKM terus bertumbuh," ungkap Arnod kepada wartawan di Jakarta, Senin (1/5/2023).

Dalam memperingati Hari Buruh pada 1 Mei 2023, Wakil Ketua Umum DPP KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai tersebut mengatakan momen itu harus menjadi transformasi bagi buruh agar kesejahteraan lebih meningkat lagi.

"Apalagi sekarang e-comerce sedang bertumbuh, jual beli online, digitalisasi ekonomi yang juga bisa dikerjakan oleh para buruh di samping pekerjaan utama mereka. Atau bisa dikerjakan oleh keluarga atau siapa pun tetapi adalah momentumnya saat ini Buruh naik kelas," ucapnya.

Baca juga: Hari Buruh, Jokowi Sebut Pandemi Melandai, Perekonomian Bergerak Lagi

Maka dari itu, Arnold mendorong agar buruh di seluruh Indonesia jangan ketinggalan momentum untuk terus meningkatkan kapasitas utamanya kapasitas digital melalu berbagai pelatihan yang dilakukan komunitas buruh maupun pemerintah.

"Maka itu kami juga dorong agar organisasi buruh harus menjadi tempat belajar ilmu-ilmu ekonomi digital, pelatihan konkret bagaimana berdagang di pasar online maupun offline supaya buruh mampu beradaptasi," katanya.

BERITA TERKAIT

Bagi Ketua DPP Partai Perindo tersebut selain sebagai gerakan sosial atau politik, organisasi buruh juga harus menjadi gerakan ekonomi karena ujung dari perjuangan buruh adalah meningkatnya kesejahteraan.

"Supaya kita tidak terlena. Dunia berkembang sangat cepat. Dan kami terus dorong agar buruh cepat mengambil sikap maju dengan perkembangan yang ada. Peringatan May Day kali ini saya anggap jadi momentum untuk transformasi kesadaran pada seluruh buruh di Indonesia untuk peduli pada Gerakan Kebangkitan Ekonomi ini," pungkas Anggota Lembaga kerjasama Tripartit Nasional itu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas