Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penembakan di Kantor MUI, Kesaksian Kiai Cholil Nafis: Pantulan Peluru Kena Punggung Resepsionis

ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis menjadi saksi mata peristiwa penembakan di kantor MUI.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Penembakan di Kantor MUI, Kesaksian Kiai Cholil Nafis: Pantulan Peluru Kena Punggung Resepsionis
Ibriza
Ketua Majelis Ulama (MUI) Pusat, M Cholil Nafis, menanggapi terkait Ketua MUI Jakarta KH Munahar Muchtar, yang menjadi relawan pemenangan calon presiden (capres) Anies Baswedan untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua Majelis Ulama Indonesia atau MUI bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis menjadi saksi mata peristiwa penembakan oleh orang tak dikenal di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta Pusat, Selasa (02/05/2023).

"Benar tadi jam 11-an ada penembakan di kantor MUI," kata dia dikutip dari postingan di akun twitternya.

Baca juga: Pelaku Penembakan di Kantor MUI Mengaku Tuhan

Ia mengungkapkan, kejadian tersebut membuat kaca pecah.

Sementara pantulan peluru mengenai punggung seorang staf MUI.

Serta pecahan kaca mengenai tangan dan badan security.

"Kaca pecah dan pantulan peluru kena punggung staf respsionis dan pecahan kaca kena tangan staf dan badan security. Semua luka ringan," urai dia.

Baca juga: Kronologi Penembakan di Kantor MUI, Pelaku Mengaku Nabi, Ingin Bertemu Pimpinan

Berita Rekomendasi

Adapun pelaku telah diamankan.

"Pelaku telah diamankan oleh aparat. Kami percaya aparat keamanan mampu menyelesaikannya dengan baik," kata Cholil.

Diketahui, dalam foto-foto yang beredar di akun twitter @facialwashh, tampak kaca pecah dan berhamburan di pintu dekat parkiran mobil.

Selain itu terlihat seorang staf dari kantor MUI mengalami luka dan kini sudah mendapat perawatan di rumah sakit.

Di gambar yang lain tampak, seorang berbaju hitam yang diduga pelaku langsung diamankan oleh pihak keamanan setempat.

Kaca-kaca pecah akibat penembakan di kantor MUI Jakarta, Selasa (2/5/2023).
Kaca-kaca pecah akibat penembakan di kantor MUI Jakarta, Selasa (2/5/2023). (Ist)

Sebuah senjata warna hitam juga tampak berada di lokasi kejadian.

Belum diketahui latar belakang dan identitas jelas dari pelaku.

Polisi: Pelaku Penembakan Kantor MUI Meninggal Dunia

Polisi menyebut pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat, meninggal dunia.
Polisi menyebut pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat, meninggal dunia. (Ist)

Polisi menyebut pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat meninggal dunia.

"Betul (penembakan). Pelaku meninggal dunia," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat dihubungi, Selasa (2/5/2023).

Saat ini, Komarudin mengatakan pihaknya masih berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan.

Dari hasil penyelidikan sementara, Komarudin menduga pelaku masih berjumlah satu orang.

"Masih kita dalami sebentar ya. Iya saat ini sedang kita olah TKP, pemeriksaan saksi-saksi dan sebagainya," jelasnya.

Pelaku Mengaku Tuhan

Pelaku penembakan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), mengaku dirinya sebagai Tuhan saat melakukan aksinya.

Pelaku saat ini telah ditangkap oleh jajaran kepolisian dari Polsek Menteng.

Wakil Sekretaris Jenderal MUI Bidang Hukum dan HAM, Ikhsan Abdullah, mengatakan saat ini motif pelaku masih didalami oleh pihak kepolisian.

Terjadi penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Selasa (2/5/2023). Berdasarkan informasi dari Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Ikhsan Abdullah, penembakan terjadi sekira pukul 12.0 WIB. Saat itu sedang ada acara halal bi halal dan rapat pimpinan di lantai 4 kantor MUI. Kemudian seorang pria yang terlihat masih muda memasuki kantor MUI.
Terjadi penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Selasa (2/5/2023). Berdasarkan informasi dari Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Ikhsan Abdullah, penembakan terjadi sekira pukul 12.0 WIB. Saat itu sedang ada acara halal bi halal dan rapat pimpinan di lantai 4 kantor MUI. Kemudian seorang pria yang terlihat masih muda memasuki kantor MUI. (sumber foto: dokumentasi MUI)

"Sedang didalami motifnya, tapi saat menembak dia mengaku Tuhan," ucap Ikhsan kepada Tribunnews.com, Selasa (2/5/2023).

Ikhsan menduga pelaku akan berpura-pura sebagai orang gila kepada pihak kepolisian.

"Bisa juga nanti pura-pura gila," tutur Ikhsan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas