Sejarah Bukit Zaitun: Tempat Yesus Kristus Naik ke Langit, Diperingatinya Hari Kenaikan Isa Almasih
Mengenal Bukit Zaitun yang merupakan tempat Yesus Kristus naik ke langit, yang kemudian diperingati dengan Hari Kenaikan Isa Almasih.
Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Berikut lokasi Kenaikan Isa Almasih yang diperingati pada hari ini, Kamis (18/5/2023).
Peringatan Hari Kenaikan Isa Almasih ini selalu jatuh di hari Kamis, 40 hari setelah Paskah atau 10 hari sebelum Hari Raya Pentakosta.
Hari Kenaikan Isa Almasih sendiri merupakan hari besar bagi umat Kristen yang mana peringatan kenaikan Isa Almasih ke langit.
Bagi umat Kristen, Isa Almasih diyakini sebagai Tuhan Yesus Kristus.
Dikutip dari Stekom.ac.id, momen kenaikan Yesus ke langit ini disaksikan oleh murid-muridnya saat itu yang berlokasi di Bukit Zaitun, dekat dengan wilayah Betania.
Baca juga: 30 Ucapan Hari Kenaikan Isa Almasih 2023, Cocok Dibagikan ke Kerabat Maupun Media Sosial
Diketahui, Bukit Zaitun ini hanya berjarak sekitar 1,5 km atau 2.000 langkah dari Yerusalem.
Bukit Zaitun sendiri terdiri dari tiga puncak yang memanjang sekitar 2 km.
Lantas, bagaimana sejarah Bukit Zaitun?
Bukit Zaitun
Dilansir laman TribunWiki.com, Bukit Zaitun ini berlokasi di timur Yerusalem dengan puncak tertinggi bernama At-tur yang ketinggiannya mencapai 818 meter.
Nama Zaitun sendiri dicetuskan karena di lereng bukit tersebut pernah digunakan untuk perkebunan buah zaitun.
Dalam bahasa Ibrani, nama Bukit Zaitun adalah Har HaZeitim, artinya Har: Bukit kemudian Ha-Zaitim: Zaitun.
Jika dalam bahasa Arab dikenal sebagai Jebel az-Zeitun.
Bukit Zaitun ini sangat erat hubungannya dengan umat Kristen, Islam, hingga Yahudi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.