Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Budayawan Dukung Ganjar, Abah Elang Mangkubumi: Jawara Banten Tidak Akan Berkhianat

Trio Kirun, Kadir, dan Tarsan, menjadi MC acara itu, yang terbuka menyebut kegiatan itu adalah upaya memastikan kelestarian kebudayaan lokal

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Budayawan Dukung Ganjar, Abah Elang Mangkubumi: Jawara Banten Tidak Akan Berkhianat
ist
Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menghadiri pertemuan dengan para tokoh Banten dalam acara bertajuk 'Ma’iyah Cinta Budaya Nusantara, Banten Jati Diri Indonesia'. 

Ganjar lalu diberikan sebuah artefak budaya berupa golok ciomas.

Dalam pidatonya, Ganjar Pranowo sempat menyapa Kadir, yang pernah terlibat dalam kampanye saat maju di Pilgub Jawa Tengah. Kadir mengucapkan bahwa dirinya akan selalu memilih Ganjar.

“Pokoknya sejak dari calon gubernur sampai sekarang, pokoknya saya memilih Pak Ganjar,” kata Kadir.

Ganjar mengatakan Banten adalah daerah yang kuat dari sisi agama, memiliki jawara hebat, serta kekayaan seni budaya luar biasa.

Sebagai daerah penyangga ibukota, industri juga tumbuh luar biasa di Banten. Dan masyarakatnya hidup dengan kekuatan budaya yang luar biasa.

“Pendiri bangsa menyatakan berkepribadian dalam kebudayaan. Saya merasakan getarannya ada di Banten. Banten betul menunjukkan punya kepribadian dalam kebudayaan,” ujar Ganjar.

Baca juga: Ganjar Pranowo Sebut Ada Parpol yang akan Segera Beri Dukungan

Ganjar banyak bercerita pengalamannya sebagai gubernur Jawa Tengah yang mendorong dinamisasi kebudayaan. Dari ide awal itu, muncul berbagai dinamika hingga hidupnya kembali produk kebudayaan yang bernilai ekonomis.

BERITA REKOMENDASI

Ganjar juga meyakinkan agar para anak-anak muda jangan ragu untuk diberi peran dan keleluasaan untuk mengembangkan kreasi budaya. 

“Betapa kalau anak muda diberi kesempatan, dia akan kreatif. Termasuk dalam seni dan budaya,” ujar Ganjar.

Sementara mengenai golok ciomas yang diterimanya, Ganjar mengatakan itu bukanlah alat kekerasan. 

“Ini bukan simbol kekerasan tapi simbol kekuatan bersama,” katanya.

Pelaku budaya lalu dipersilahkan untuk menunjukkan atraksi silat di panggung. Di tengah aksi mereka, Ganjar malah ikut maju dan menirukan gerakan silat. Aksi Ganjar pun mengundang tepuk tangan dari peserta acara yang hadir.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas