Pemilhan Ketua DPC Peradi Jaksel Ricuh, Sejumlah Advokat Saling Dorong, Ketua DPN Sesalkan Kejadian
Musyawarah Cabang Pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Peradi Jakarta Selatan diwarnai dengan aksi kericuhan sejumlah advokat yang dilarang masuk.
Penulis: Rifqah
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Musyawarah Cabang (Muscab) Pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Peradi Jakarta Selatan (Jaksel) diwarnai dengan kericuhan karena para advokat terlibat saling dorong dan beradu argumen.
Kericuhan tersebut terjadi di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan hari ini, Senin (29/5/2023).
Aksi saling dorong itu berawal dari sejumlah advokat yang dilarang mendaftarkan diri dan dilarang masuk ke lokasi Muscab.
Lantaran, dinilai tidak terdaftar sebagai anggota DPC Peradi Jakarta Selatan.
"Bapak-bapak semua tidak ada datanya di kami, mohon maaf," ujar seorang panitia pemilihan, dikutip dari TribunJakarta.com, Senin.
Kemudian, atas pernyataan dari panitia itu, kericuhan yang terjadi pun tidak dapat dihindarkan hingga sejumlah aparat kepolisian berada di lokasi dan berusaha menengahi.
Baca juga: DPC Peradi Surakarta Gelar Diskusi Tematik Coffee Morning Bahas KUHP Baru pada Vonis Sambo
"Buka, buka, buka," teriak seorang advokat.
"Keanggotaan kami terdaftar di DPN (Peradi), kami anggota Peradi Jakarta Selatan yang sah, ini kartu keanggotaan kami."
Sebagai informasi, acara Muscab tersebut beragendakan laporan pertanggung jawaban pengurus Peradi DPC Jakarta Selatan dan laporan pertanggung jawaban keuangan pengurus Peradi DPC Jakarta Selatan.
Agenda selanjutnya, yakni akan dilakukan pemilihan serta pengesahan Ketua terpilih Peradi DPC Jakarta Selatan.
Wakil Ketua DPN Peradi Sesalkan Kejadian
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi, Zaenal Marzuki mengaku menyesalkan kericuhan yang terjadi tersebut.
Dalam hal ini, Zaenal menegaskan DPC Jakarta Selatan sebagai panitia Musyawarah Cabang Wilayah (Muscabwil) harus mematuhi keputusan dari DPN.
Terutama mengenai perbedaan data peserta anggota DPC Peradi Jakarta Selatan yang disebutkan menjadi pemicu kericuhan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.